Find Us On Social Media :

Alami Cedera di Bagian Penting bagi Atlet, Kento Momota Diminta Tak Terburu-buru Comeback

Anthony Sinisuka Ginting bersalaman dengan kento Momota (Jepang) di atas podium tunggal putra China Open 2019, di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China, Minggu (22/9/2019).

SportFEAT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momota, diminta tak boleh terburu-buru untuk menjalani laga comeback setelah mengalami cedera di bagian mata akibat kecelakaan di Malaysia.

Aksi Kento Momota di panggung kompetisi internasional masih harus tertahan.

Penyebabnya tidak lain karena pemeriksaan lebih lanjut dari kesehatan Kento Momota yang ternyata memberikan hasil tak terduga.

Seperti diketahui, Kento Momota mengalami kecelakaan sekitar satu bulan lalu di Malaysia.

Awalnya, pemain kidal 25 tahun itu dinyatakan sehat dan hanya mengalami cedera ringan.

Momota pun sudah dikabarkan sempat kembali mengikuti sesi latihan di pelatnas Jepang pada 3 Februari 2020 lalu.

Baca Juga: Alasan Esteban Vicarra Ganti Nomor Punggung di Persib Akhirnya Terungkap, Gegara Wander Luiz?

Namun sehari setelahnya, Juara Dunia 2019 tersebut merasakan ada yang tidak beres dengan penglhatannya.

Momota mengaku tak bisa melihat dengan jelas selama sesi latihan, dan semua yang dipandangnya seolah menjadi dua "double vision", termasuk shuttlecock yang ia pukul.

Setelah melaporkan ketidakberesan tersebut kepada sang pelatih, Park Joo-bong, Momota langsung menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Penglihatan kabur yang dirasakan Momota rupanya terjadi akibat retaknya orbital floor atau bagian bawah area mata kanannya.

Alhasil, kondisi tersebut memaksa Momota harus menepi lebih lama.

Jika awalnya Momota diprediksi comeback pada All England Open 2020 (bulan Maret), kini pemain asal Kagawa itu dikabarkan harus rehat lebih lama sampai Juni 2020 mendatang.

Baca Juga: Kejuaraan Asia Beregu 2020 - Perasaan Pemain Tunggal Putri Junior Indonesia yang Sukses Jalani Laga Debut

Situasi yang tengah dialami Kento Momota memang terbilang sulit, apalagi tahun ini bakal dihelat Olimpiade Tokyo 2020.

Kendati demikian, Park Joo-bong mewanti-wanti Momota untuk tidak terburu-buru comeback melihat kondisinya yang mengalami cedera di bagian penting bagi seorang atlet.

"Momota menghubungi saya setelah operasi," ujar Park Joo-bong, dikutip SportFEAT.com dari The Star.

"Saya bilang kepadanya, bahwa mata adalah aset penting bagi seorang atlet. Jadi, saya cuma bisa meminta dia untuk tidak terburu-buru,"

"Sekarang ini yang paling penting adalah memastikan kesehatannya pulih. Dia adalah pemain yang masih punya jalan karier yang panjang," lanjut pelatih Park.

Kento Momota sendiri diperkirakan tak akan mengikut beberapa turnamen bergengsi secara beruntun.

Selain All England Open 2020, Kento Momota kemungkinan besar juga absen pada Malaysia Open 2020, Kejuaraan Asia 2020, Piala Thomas 2020 bahkan Indonesia Open 2020.

(*)

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Dilepas Bali United, Irfan Bachdim resmi bergabung dengan PSS Sleman #irfanbachdim #baliunited #pssleman #pss #sleman #liga1 #bcs #slemania #bolasport #bolastylo #sportfeat #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on