Find Us On Social Media :

Tak Boleh Terpeleset Lagi, Tim Putra Indonesia Diharapkan Mampu Akhriri Paceklik Gelar di Piala Thomas 2020

Para pemain dan pelatih tim bulu tangkis putra Indonesia saat pengalungan medali juara Kejuaraan Beregu Asia 2020.

SportFEAT.COM - Dengan amunisi yang lebih kuat, tim putra Indonesia diharapkan mampu mengakhiri puasa gelar pada Piala Thomas 2020 mendatang.

Keberhasilan tim putra Indonesia mempertahankan gelar Kejuaraan Beregu Asia 2020 lalu rupanya melahirkan optimisme pada Piala Thomas 2020.

Ajang Kejuaraan Beregu Asia 2020 memang sejatinya digunakan sebagai kualifikasi menuju putaran final Piala Thomas dan Uber 2020.

Dengan melihat hasil impresif tim beregu putra pada ajang tersebut, harapan untuk segera mengakhiri paceklik gelar di Piala Thomas 2020 pun kian melambung.

Apalagi, kini tim beregu putra Indonesia bisa dibilang memiliki amunisi yang cukup kuat.

"Untuk tim putra, ini adalah peluang besar karena ini kebetulan (pebulu tangkis putra) menduduki ranking yang tingi baik tunggal maupun ganda," ujar Sekretaris Jenderal PBSI, Achmad Budiharto dikutip SportFEAT.comd ari Antara.

Baca Juga: Sadis, Shin Tae-yong Samakan Kualitas Pemain Timnas Indonesia seperti Anak Sekolah Dasar

Baca Juga: Piala Gubernur Jatim 2020 - Kandaskan Persija 4-1, Persebaya Akhiri Puasa Gelar 15 Tahun

"Jadi, bisa ada kesempatan untuk memborong Piala Thomas ke Indonesia," ucap Budiharto optimistis.

Di nomor tunggal putra, Indonesia memiliki Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie dan Shesar Hiren Rhustavito.

Salah satu yang membuat tim tunggal putra Indonesia kian kuat adalah peringkat Anthony Ginting yang kini sukses menembus tiga besar dunia.

Adapun di nomor ganda putra, Indonesia lebih digdaya.

Skuad Merah Putih tercatat memiliki tiga pasangan ganda putra yang bertengger di peringakt lima besar dunia.

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (1), Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (2) dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Kombinasi dadakan dari tiga pasangan tersebut pun bisa saja dilakukan dan sukses memetik kemenangan penting seperti halnya duet Ahsan/Fajar pada final Kejuaraan Beregu Asia 2020 lalu.

Turnamen Piala Thomas dan Uber 2020 sendiri menurut rencana bakal digelar di kota Aarhus, Denmark, pada 16-24 Mei mendatang.

Tim putra Indonesia sebenarnya menjadi tim paling sukses pada ajang Piala Thomas dengan mengoleksi 13 gelar juara.

Sayangnya, kehebatan tim putra perlahan lunutr saat China mulai menampakkan dominasi mereka.

Indonesia sebenarnya sempat nyaris kembali membawa pulang Piala Thomas ke pangkuan Ibu Pertiwi pada tahun 2016 silam.

Namun kala itu tim putra Indonesia harus rela menjadi runner-up setelah kalah tipis dari Denmark di babak final dengan skor 2-3.

Adapun pada edisi terakhir sebelumnya yakni pada tahun 2018, Indonesia harus terhenti di babak semifinal usai kalah 1-3 dari China.

Salah satu momen melekat dalam pertandingan tersebut adalah selebrasi Li Jun Hui/Liu Yu Chen yang kala itu sempat ramai diperbincangkan setelah berhasil mengalahkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang baru saja comeback sebagai pasangan.

(*)

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on