"Kita lihat saja Philippe Coutinho yang secara tiba-tiba didatangi Barcelona lalu dia pergi" tambahnya.
Paul Ince merasa kesuksesan Liverpool dapat menjadi boomerang bagi timnya sendiri.
"Itu seperti menjadi korban kesuksesan sendiri. Ketika Anda melakukan hal-hal hebat seperti Liverpool, maka tim-tim besar lainnya seperti Barcelona atau Madrid akan menoleh" ujar Ince.
"Apakah suatu saat ada tim yang akan menghampiri van Dijk? Akan sulit menolak ketika Barcelona atau Real Madrid mengetuk pintu" tambahnya.
Selain Coutinho dirinya juga memberi contoh hijrahnya Cristiano Ronaldo ke Real Madrid.
"Anda lihat pemain seperti Cristiano Ronado. Ketika Anda berada di tahan di mana telah memenangkan gelar liga dan Liga Champions, pertanyaannya adalah apakah akan melakukan itu lagi atau mencari tantangan baru"
"Sebagai pemain, akan sulit mengatakan tidak ketika mereka datang" tegas Ince.
Paul Ince merasa Jurgen Klopp memiliki tugas yang berat kedepannya, bagaimana dirinya dapat mempertahankan skuadnya saat ini untuk meraih keksuksesan yang kontinu.
Karena menurut mantan pemain berusia 52 tahun tersebut kesuksesan tercermin dari trofi yang diraih setiap tahunnya.
"Ini permasalahan yang harus dihadapi Klopp di masa depan" ujar Ince.
"Saya pikir apa yang sedang dilakukan oleh Liverpool sangat hebat tetapi tim yang melegenda meraih trofi setiap tahunnya" tambah Ince.(*)