SportFEAT.COM - Valentino Rossi merasa aneh dengan keberanian Honda yang memperpanjang kontrak Marc Marquez sampai empat tahun ke depan.
Beberapa waktu lalu, Honda telah mengumumkan keputusan besar yakni memperpanjang kontrak Marc Marquez selama empat tahun ke depan hingga musim MotoGP 2024.
Langkah yang diambil Honda tersebut rupanya memancing komentar dari rival Marc Marquez, Valentino Rossi.
Valentino Rossi yang mulai tahun depan tak lagi berada di tim pabrikan Yamaha mengaku merasa aneh dengan keberanian Honda memberikan perpanjangan kontrak selama itu kepada Marquez.
"Dia (Marc Marquez) setuju menetap di Honda. Untuk empat tahun ke depan, ini cukup aneh rasanya," ungkap Valentino Rossi dikutip SportFEAT.com dari Corse di Moto.
Baca Juga: Di Balik Kesuksesan Liverpool Terdapat Ancaman yang Bisa Rontoknya Pilar Tim
Rossi merasa pasti ada sesuatu hal yang membuat Marquez mau menerima keputusan tersebut tanpa ragu sedikit pun termasuk memperhitungkan faktor usia Marquez sendiri yang kini sudah menginjak 26 tahun.
"Jika dia sudah memutuskan seperti itu (menerima perpanjangan kontrak), dia pasti memiliki beberapa alasan tertentu," imbuh Rossi.
Pada sisi lain, Marc Marquez sendiri pernah menyatakan bahwa ia merasa bangga dengan langkah yang diambil oleh Honda.
Pun demikian dari pihak tim pabrikan Jepang itu sendiri. Presiden HRC, Yoshihige Nomura juga menuturkan bahwa perpanjangan kontrak dengan durasi empat musim itu sudah menjadi suatu hal yang layak bagi Marquez.
"Marc mengawali kariernya di kelas premier sejak 2013 dan dengan dia, kami (Honda) mampu memenangi enam gelar juara dunia dalam tujuh tahun terakhir," kata Nomura.
"Sebagai pembalap juara yang spesial, maka dia juga layak untuk mendapatkan deal yang spesial," ucap Nomura.
Sejak naik ke kelas utama, Marquez memang langsung menampakkan keahliannya beradaptasi dengan RC-213V milik Honda.
Bahkan, di musim debutnya di kelas utama pada 2013 lalu, Marquez langsung berhasil menjadi Juara Dunia.
Total, kini Marquez telah mengoleksi enam gelar juara dunia dalam tujuh tahun kariernya di kelas MotoGP.
Empat titel Juara Dunia di antaranya berhasil diraih The Baby Allien dalam empat musim beruntun yakni pada MotoGP 2016 sampai MotoGP 2019 lalu.
(*)