SportFEAT.COM - Rekor kemenangan beruntun Liverpool putus setelah mengalami kekalahan dari Watford pada lanjutan Liga Inggris 2019/20 pekan ke-28.
Liverpool kalah telak dari Watford dengan skor 3-0, Minggu (1/3/2020) dini hari WIB.
Pada pertandingan yang berlangsung di Vicarage Road, Watford, Inggris tersebut, Liverpool gagal meredam perlawanan skuad Watford.
Kekalahan Liverpool dari Watford ini mengakhiri rekor 44 laga tak terkalahkan The Reds.
Selain itu, kekalahan pasukan Juergen Klopp ini juga mengakhiri impian Liverpool untuk meraih gelar juara Liga Inggris musim ini tanpa cela.
Tiga gol yang berhasil disarangkan Watford ke gawang Liverpool semuanya terjadi di babak kedua.
Masing-masing disumbang oleh Ismaila Sarr (54', 60') dan Troy Deeney (72').
Baca Juga: Luis Suarez: Lionel Messi Bakal Bertahan di Barcelona, Asal...
Menelan kekalahan dari tim degradasi tentu membuat Liverpool terbilang mengalami kekalahan memalukan.
Meski begitu, Liverpool masih tetap kokoh berada di puncak klasemen Liga Inggris dengan koleksi 79 poin.
The Reds pun masih unggul jauh dalam perburuan trofi juara Liga Inggris musim ini.
Adapun Watford berhasil naik dua setrip dan bertengger di peringkat ke-17 klasemen Liga Inggris.
Jurgen Klopp sendiri mengaku tidak terlalu kecewa meski tim asuhannya harus mengalami kekalahan telak ini.
Menurut Klopp, kekalahan tersebut bukan suatu masalah besar.
"Saya tidak terlalu terkajut dengan hasil ini, karena kalau saya terkejut, berarti saya belum pernah melihat kekalahan seperti ini sebelumnya," ujar Jurgen Klopp dikutip SpprtFEAT.com dari LiverpoolFC.
"Saya sudah sering lihat hasil seperti ini, jadi yang bisa saya katakan sekarang adalah, kalah 3-0 memang sedikit kejam, tapi kami sudah maksimal di permainan itu, jadi tidak ada yang perlu dikecewakan,"
"Sekarang yang terpenting adalah mengucapkan selamat untuk Watford, mereka layak menang, kata-kata seperti ini yang seharunya jadi berita utama," imbiuhnya.
Klopp pun sama sekali tak ingin memikirkan rekor tak terkalahkan Liverpool yang berakhir di kandang Watford.
Baca Juga: Ramai Soal Terancamnya Olimpiade Tokyo 2020, Begini Respon Lee Chong Wei
Alih-alih memikirkan soal rekor, pelatih asal Jerman tersebut lebih memilih untuk mengevaluasi performa Mohamed Salah dkk.
"Saya tidak terlalu kecewa, seseorang bisa bikin rekor bukan karena ia memang memikirkan untuk itu, tapi lebih karena ia mampu fokus ke setiap langkah yang ia lakukan," ujar Klopp.
"Sebelumnya anak-anak sudha tampil baik, makanya kami bisa menang, Tapi kali ini, mereka sedang tidak terlalu bagus,"
"Saya tidak terlalu terganggu dengan rekor-rekor demikian, kami hanya berusaha untuk memenangi setiap laga lagi, dan itu yang akan kami lakukan selanjutnya," pungkas Klopp.
(*)