Find Us On Social Media :

All England Open 2020 - Curhatan Shesar Hiren usai Ditaklukkan Wakil Denmark dalam Drama 77 Menit

Penampilan Shesar Hiren Rhustavito pada babak kedua All England Open 2020, Kamis (12/3/2020)

SportFEAT.COM - Tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito, angkat bicara setelah ditaklukkan wakil Denmark Rasmus Gemke di babak kedua All England Open 2020.

Menjadi satu-satunya wakil Indonesia di babak kedua All England Open 2020, Shesar Hiren Rhustavito menggengam misi berat.

Alhasil, pebulu tangkis asal Solo itu gagal memenuhi ekspektasi pecinta bulu tangkis Indonesia setelah ditaklukkan wakil Denmark Rasmus Gemke.

Baca Juga: Hasil All England Open 2020 - Shesar Hiren Rhustavito Gagal Selamatkan Muka Indonesia di Sektor Tunggal Putra

Bermain di Arena Birmingham, Inggris, Kamis (12/3/2020), Shesar kalah setelah melalui drama panjang selama 77 menit.

Pebulu tangkis ranking 19 dunia itu menyerah dengan skor akhir 21-18, 13-21, 19-21.

Sebelum menghadapi Rasmus Gemke, Shesar Hiren mengkau telah mempelajari taktik lawan dan menyiapkan strategi khusus.

Rencana itu tampaknya berjalan mulus di gim pertama setelah Shesar menyudahi perlawanan Gemke dengan skor 21-18.

Sayangnya pada gim kedua, Shesar yang sempat unggul 4-1 di awal, harus tertinggal 5-11, hingga akhirnya kalah dengan skor 13-21.

Baca Juga: Hasil All England Open 2020 - Ganda Campuran Terbaik Dunia Tumbang dari Pasangan Non-unggulan

“Sebenarnya saya kemarin sudah mempelajari pemainan dia dengan Ginting. Dari situ saya pelajari dia mainnya tipe serang," ujar Shesar, dikutip SportFEAT.com dari Badminton Indonesia.

"Strateginya berjalan, cuma masih ada beberapa yang perlu dievaluasi lagi,” ujarnya menambahkan.

Memasuki gim penentuan, Shesar selalu unggul poin sejak awal, namun insiden berbalik 180 derajat saat kedudukan menginjak 18-16 untuk pebulu tangkis berusia 25 tahun.

Di luar dugaan, Shesar balik tertinggal 18-20 hingga akhirnya kalah 19-21.

Baca Juga: All England Open 2020 - Wakil Jepang Pede Bakal Mampu Atasi Ahsan/Hendra Usai Taklukkan Musuh Bebuyutan Marcus/Kevin

Shesar mengakui pada gim ketiga tersebut dirinya tak bisa memanfaatkan situasi saat unggul di poin kritis.

“Saya kurang bisa memanfaatkan kesempatan di lapangan. Dari game ketiga saya leading terus," ungkap Shesar.

"Pas poin-poin tua saya kurang bisa memanfaatkan kesempatan yang ada. Masih banyak yang harus saya perbaiki dari segi main dan strategi di lapangan."

Dengan demikian, harapan Indonesia untuk menyabet gelar pada nomor tunggal putra All England Open 2020 dipastikan sirna.

Sebelumnya, tiga wakil Indonesia seperti Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie dan Tommy Sugiarto sudah lebih dulu terpaksa angkat koper usai kalah di babak pertama.

Baca Juga: Mantan Kekasih Petinju Floyd Mayweather Jr Ditemukan Tewas dalam Sebuah Kecelakaan Mobil

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on