Baca Juga: Nick Culkin, Mantan Kiper Manchester United yang Mempunyai Rekor Langka di Liga Inggris
Top skorer sepanjang masa Liga Inggris itu juga menilai hal tersebut merupakan keputusan yang sangat kejam bagi skuat asuhan Juergen Klopp.
Akan tetapi, ia menyoroti bahwa The Reds masih belum mengumpulkan poin yang cukup untuk bisa dinobatkan menjadi juara.
"Jika, dan ini jika yang sangat besar, musim ini tidak bisa dituntaskan maka tidak mungkin Anda memiliki pemenang dan pecundang," tulis Shearer, seperti yang dikutip SportFEAT.com dari The Sun.
"Seburuk dan sekejam apa hal tersebut bagi beberapa klub, terutama bagi Liverpool, itu satu-satunya hasil (yang adil).
"Jika Anda tidak menuntaskan jadwal pertandingan maka Anda tidak bisa memberikan gelar juara atau mempertimbangkan untuk mendegradasi tim manapun."
Baca Juga: Pesan Menyentuh Pelatih Inter Milan di Tengah Merebaknya Kasus COVID-19
Lebih lanjut, mantan pemain Newcastle United itu juga menilai kompetisi harus dinyatakan batal andai Liverpool belum memenuhi syarat menyegel gelar juara.
Sebagai informasi, Liverpool sebenarnya hanya membutuhkan setidaknya dua kemenangan lagi untuk bisa memastikan diri sebagai kampiun Liga Inggris.
"Akan sangat berbeda jika musim dihentikan setelah mereka memiliki poin untuk meraih juara," ujar Shearer.
"Tetapi mereka belum memilikinya dan bagaimana mengerikan skenario yang akan terjadi, ini satu-satunya opsi."
Liverpool masih memiliki sembilan pertandingan liga yang harus dimainkan musim, di mana pertandingan kontra Manchester City berpotensi menjadi laga berikutnya.
The Reds juga masih kokoh di puncak klasemen sementara dengan selisih hampir 25 poin dari peringkat kedua Manchester City.
Baca Juga: COVID-19 Semakin Menggila, Gelandang Inter Milan Harus Terima Nasib Jadi 'Gelandangan'