SportFEAT.COM - Pebulu tangkis legendaris Malaysia, Lee Chong Wei, mengomentari penampilan Lee Zii Jia yang menjalani debut di All England Open 2020.
Pebulu tangkis andalan Malaysia, Lee Zii Jia, membuat kejutan pada turnamen All England Open 2020 lalu.
Tampil perdana di turnamen bulu tangkis tertua di dunia, pemain berusia 21 tahun itu sukses menembus babak semi final.
Sayangnya di babak empat besar, Lee Zii Jia harus menyerah dari tangan wakil Denmark Viktor Axelsen setelah melakoni pertarungan alot.
Baca Juga: All England Open 2020 Sudah Berakhir, PBSI Berikan Tugas Khusus untuk Para Atlet terkait COVID-19
Pencapaian menakjubkan dari pebulu tangkis ranking 13 dunia ini ternyata mencuri perhatian pemain legendaris Malaysia Lee Chong Wei.
Mantan raja bulu tangkis dunia itu mengaku sangat senang dengan apa yang telah dilakukan oleh juniornya tersebut di ajang All England Open 2020.
Lee Chong Wei bahkan menegaskan ini adalah awal dari kesuksesan yang akan diraih Lee Zii Jia di masa depan.
"Ini hanya permulaan. Perjalanan yang lebih sulit menantinya mulai saat ini," ujar Lee Chong Wei, dikutip SportFEAT.com dari The Star.
"(Lee) Zii Jia telah menunjukkan kepada dunia apa yang dia mampu dan ini membuatnya menjadi target untuk semua lawannya mulai sekarang,
"Permainannya kini akan menjadi perhatian yang luar biasa untuk calon lawannya nanti," katanya menambahkan.
Baca Juga: Nova Widianto Sebut Praveen/Melati Kini Mampu Tutupi Kelemahan Terbesar Mereka
Namun demikian, Lee Chong Wei menilai bahwa penerusnya tersebut tidak akan bisa meningkatkan performanya sendirian.
Peraih empat kali juara All England Open itu menyebut Lee Zii Jia membutuhkan bantuan dari tim pelatih dalam menganalisa permainan lawan.
Jika hal tersebut sudah dilakukan, Lee Chong Wei percaya jika Zii Jia akan menjadi momok bagi seluruh pebulu tangkis dunia.
Lee Zii Jia mulai menjadi perbincangan hangat setelah tampil apik di ajang SEA Games pada Desember 2019 lalu.
Ia melanjutkan penampilan impresifnya di ajang Malaysian Masters bulan lalu.
Puncaknya adalah ketika tampil di All England Open 2020, di mana dirinya berhasil mengalahkan pemain top seperti Jonatan CHristie, Shi Yu Qi hingga Chen Long.
“Zii Jia telah meningkat pesat dengan semua perubahan yang dibuat untuk gaya permainannya. Sangat menyenangkan untuk menonton," ucap Lee Chong Wei.
“Saya pikir banyak penghargaan harus diberikan kepada pelatih Hendrawan, yang jelas telah melakukan pekerjaan dengan baik.”
Meskipun ada peningkatan besar, pria berusia 37 tahun itu masih terlalu dini menilai peluang Zii Jia untuk memenangkan Olimpiade Tokyo 2020.
"Kami telah melihat bagaimana kuda hitam naik ke kesempatan di masa lalu, “kata Chong Wei, bicara soal peluang Lee Zii Jia.
"Saya pikir Zii Jia sendiri akan mengincar medali dan saya tidak ragu dia akan melakukan yang terbaik. ” ujarnya mengakhiri.
Keberhasilan Lee Zii Jia menembus semi final All England Open berdampak pada posisinya di ranking dunia.
Pemain berusia 21 tahun itu kini merangsek naik ke sepuluh besar.