Untuk menghidari rasa jenuh di tengah masa-masa isolasi seperti yang mereka rasakan saat ini, Praveen/Melati mengaku melakukan beberapa kegiatan.
Praveen Jordan mengaku lebih memilih untuk menghabiskan waktu untuk memulihkan kondisi saat ini.
Baca Juga: Dirikan Museum Jadi Salah Satu Rencana Masa Depan Valentino Rossi
Pria yang akrab disapa Ucok ini ternyata mempunyai cara unik untuk menghilangkan rasa bosan yakni dengan bermain games.
"Di kamar selama isolasi sih nggak ngapa-ngapain, paling telepon keluarga atau main games," kata Praveen, seperti dikutip SportFEAT.com dari Badminton Indonesia.
"Sama olahraga sendiri saja biar tetap fit badannnya."
Berbeda dengan partner duetnya, Melati Daeva Oktavianti lebih memilih untuk menghabiskan waktu dengan menonton drama Korea kesukaannya.
"Di kamar lebih banyak istirahat, makan, tidur, repeat! Ha ha ha. Tapi pelatih minta untuk tetap gerak dan jaga kondisi fisik, stretching di kamar," ucap Melati.
"Selebihnya mungkin nonton CLOY, ha ha ha," katanya menambahkan.
Baca Juga: Pemain India Lontarkan Kritik Pedas pada BWF Akibat Nekat Gelar All England 2020
Sementara itu, gelar juara All England Open 2020 lalu adalah gelar kedua bagi Praveen Jordan.
Sebelumnya pria kelahiran Bontang ini sukses meraih trofi serupa pada 2016 saat berpasangan dengan Debby Susanto.
Adapun bagi Melati, ini adalah gelar perdana bagi dara kelahiran 26 Oktober 1994 selama berkarier di level senior.
Melati Daeva Oktavianti mengaku sangat senang dengan juara All England Open 2020 karena ini adalah impiannya sejak kecil.
"Rasanya jadi juara All England? Pasti seneng banget dong, ada rasa bangga karena dari dulu pengin banget gelar All England," kata Melati mengakhiri.
Baca Juga: Satu Impian Hendra Setiawan, Bisa Tanding di Olimpiade Tokyo 2020 dengan Tenang