SportFEAT.COM - Petarung UFC Justin Gaethje ternyata mempunyai alasan mengapa dirinya serius menantang duel Conor McGregor.
Petarung UFC Justin Gaethje tampaknya gatal untuk kembali berduel di arena oktagon.
Sebab dirinya belum menemukan lawan bertanding sejak meraih tiga kemenangan beruntun.
Terakhir kala Justin Gaethje bertarung adalah saat melawan Donald Cerrone pada September 2019 lalu.
Saat itu, petarung berjuluk The Highlight itu sukses menumbangkan Donald Cerone lewat TKO di ronde pertama.
Baca Juga: Conor McGregor Bakal Tumbang pada Ronde Pertama Andai Hadapi Satu Sosok Ini
Justin Gaethje sebenarnya telah mengincar nama Khabib Nurmagomedov untuk duel selanjutnya.
Akan tetapi rencana tersebut dipastikan gagal karena sang juara dunia kelas ringan UFC sudah dijadwalkan bertanding melawan Tony Ferguson.
Khabib Nurmagomedov bakal menantang Tony Ferguson pada 19 April 2020 mendatang.
Bukan tanpa alasan Justin Gaethje menginginkan bertarung dengan Khabib.
Petarung asal Amerika Serikat itu tengah mengincar titel juara lightweight UFC yang saat ini dipegang oleh Khabib Nurmagomedov.
Baca Juga: Disuruh Memilih Antara Khabib Nurmagomedov atau Tony Ferguson, Ini Jawaban Conor McGregor
"Saya pikir saya harus melihat gambar besar kapan pun saya memikirkannya," kata Gaethje dilansir SportFEAT.com dari MMA Fighting.
"Saya pikir saya menunggu untuk bertarung dengan pemenang Khabib-Tony itu tidak realistis. Saya pikir saya harus bertarung lagi," katanya menambahkan.
Setelah dipastikan gagal menantang petarung asal Rusia itu, Gaethje pun memutuskan untuk menantang Conor McGregor.
Dia juga mengungkapkan alasan mengapa memilih petarung berjulukan The Notorious tersebut sebagai lawan bertarungnya.
Baca Juga: Conor McGregor Jadi Bulan-bulanan Khabib Nurmagomedov, Presiden UFC Pasang Badan
"Saya pikir saya dan McGregor harus saling bertarung untuk mencari tahu lawan nomor 1 (dalam perebutan gelar kelas ringan)," ucap Gaethje.
Meski begitu, petarung berusia 31 tahun itu tidak ingin memaksa McGregror untuk mengiyakan tantangannya tersebut.
Justin Gaethje juga bersedia untuk mencari lawan berikutnya sebagai jalan menjadi lawan nomor satu perebutan gelar juara UFC.
"Di luar itu, jika saya perlu bertarung dengan petarung lain untuk meyakinkan diri saya menjadi lawan nomor satu dan menjadi pemenang pada laga tersebut, saya akan melakukannya. Selama itu hal yang pasti," tutur Gaethje.
Justin Gaethje mempunyai riwayat bertanding yang cukup baik selama berkarier di arena oktagon.
Ia berhasil menang 21 kali dan dua kali menderita kekalahan dari total 23 pertarungan yang telah ia jalani.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Sebut Calon Lawannya Lebih Tangguh Ketimbang Conor McGregor