Sidek sangat percaya dengan prediksinya tersebut karena menilai peraih medali emas SEA Games 2019 itu mempunyai kualitas.
"Peluang sekarang sangat terbuka melibatkan semua pemain sepuluh besar dunia termasuk (Lee) Zii Jia," kata Sidek, dikutip SportFEAT.com dari Berita Harian.
Baca Juga: Dianggap Takut dengan Motor Honda, Jorge Lorenzo Beberkan Alasan Terima Wildcard Yamaha
Pria berusia 51 tahun itu juga menyebut dengan penundaan Olimpiade Tokyo 2020 ini sebenarnya sangat menguntungkan Lee Zii Jia.
Sebab pemain berusia 23 tahun itu mempunyai waktu persiapan lebih panjang sebelum tampil di tahun depan.
"Keuntungan lainnya adalah ia masih muda dan jika Olimpiade berlangsung tahun depan ia akan berusia 23 tahun," ucap Rashid.
Rashid Sidek bahkan dengan yakin pemain andalan Malaysia itu bisa menyamai prestasi wakil Denmark Viktor Axelsen.
"Saya percaya dia akan mencapai puncak penampilannya pada usia itu," kata Sidhek lagi.
"Seperti yang bisa kita lihat, Viktor Axelsen (Denmark) memenangkan medali perunggu di Olimpiade Rio 2016 pada usia 22 tahun."
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 Ditunda, PBSI Siap Matangkan Nomor Ganda Putra dan Tunggal Putra Indonesia
Meski demikian, Rashid Sidek mengaku tak ingin memberikan beban lebih kepada Lee Zii Jia pada gelaran Olimpiade Tokyo 2020.
Ia justru meminta Lee Zii Jia agar tetap fokus mempersiapkan diri sebelum terjun ke pesta olahraga terbesar di dunia itu.
"Jika dia memenangkan medali perunggu, itu akan menjadi pencapaian yang bagus," kata Sidek.
"Sebelumnya, kami khawatir bahwa tanpa Datuk Lee Chong Wei kami tidak akan memenangkan medali."
Rashid Sidek juga percaya Lee Zii Jia bisa meneruskan prestasi yang ditorehkan Lee Chong Wei jika terus bekerja keras.
Baca Juga: Jonatan Christie Sudah Yakin Kepala Pelatih Tunggal Putra Indonesia Tidak Terpapar Virus Corona