Find Us On Social Media :

Eks Arsenal Yakin COVID-19 Buat Borussia Dortmund Tak Berani Lepas Pemain Ini

Winger Borussia Dortmund, Jadon Sancho.

SportFEAT.COM - Mantan pemain Arsenal percaya Borussia Dortmund tidak akan melepas Sancho Ke Manchester United imbas dari pandemi COVID-19.

Pandemi Virus Corona yang berkepanjangan menjadi salah satu penyebab rusaknya indusrtri sepak bola dari segala sisi.

Salah satunya adalah sisi keuangan klub, dimana sudah sekitar satu bulan ini klub tidak memiliki pemasukan akibat berhentinya aktivitas.

Untuk mensiasati masalah tersebut agar keuangan klub seimbang, biasanya klub akan meminta para pemain dan staffnya agar bersedia dipotong gajinya untuk sementara waktu.

 Baca Juga: Jika MotoGP 2020 Batal Digelar, Petronas Yamaha SRT Ogah Lepas Fabio Quartararo

Hal ini sudah banyak dilakukan oleh sebagian klub-klub besar di Eropa, tetapi nampaknya hal ini juga akan berlaku bagi kegiatan trasfer pemain.

Dan langkah ini sepertinya akan dilakukan juga oleh salah satu raksasa Jerman Borussia Dortmund.

Dimana diyakini oleh mantan pemain Arsenal, Paul Merson pihak klub akan meminta uang lebih untuk transfer pemainnya.

Saat ini ramai dibincangkan kepindahan Jadon Sancho ke Manchester United yang sepertinya akan mendekati kata sepakat antara kedua belah pihak.

Sempat dikabarkan Dortmund setuju untuk melepas pemainnya tersebut di angka 100 juta poundsterling atau setara dengan 1,9 triliun rupiah.

Namun Merson meyakini Dormund akan berubah pikiraandan akan meminta uang lebih pada Manchester United demi menjaga keseimbangan neraca keungan klub yang sedang anjlok akhir-akhir ini.

"Semua pembicaraan tentang Jadon Sancho yang memiliki biaya transfer 100 juta poundsterling telah ramai dibicarakan,"

"Borussia Dortmund akan menuntut angka lebih dari itu untuk melepas salah satu talenta muda Eropa terbaiknya," ujar Merson dilansir SportFEAT.COM dari Daily Star.

"(Transfer itu) tidak mungkin akan terjadi," tambahnya singkat.

Merson menjelaskan bahwa keadaan keungan saat inilah yang mendorong klub tersebut menaikan harga sang pemain di pasaran.

Dan Merson juga yakin Manchester United lebih memilih mundur dan menggunakan unagnya untuk hal yang lebih realistis.

"Dengan situasi keuangan seperti ini (akibat COVID-19) bagaimana mereka akan berjuang untuk membayar para staf pada waktu yang tepat,"

"Dan tiba-tiba muncul kabar bahwa uang 900 juta poundsterling atau apapun itu jumlahnya telha dihamburkan untuk membeli pemain, itu akan menimbulkan kegemparan," ujar Merson.

Jadon Sancho sendiri telha menyatakan ketertarikannya untuk bergabung bersama manchester United pada musim depan.

Apalagi sang pemain mendapatkan jaminan bermain secara reguler dengan berduet dengan rekan satu negaranya, Marcus Rashford.

Sancho sendiri mulai mecuri perhatian klub-klub besar setelah kepindahannya dari Manchester City ke Borussia Dortmund pada tahun 2017 lalu.

Bersama Dortmund Sancho telah mencetak 31 gol dan juga 42 assist dalam tiga musimnya bermain di Jerman.

Dikabarkan meski Manchester United terdepan untuk mendapatkan sang pemain, namun ternyata ada klub lain juga yang tertarik akan jasa Sancho.

Klub tersebut adalah Chelsea, Liverpool, Bayern Muenchen, dan juga klub kaya raya asal Prancis Paris Saint-Germain.(*)

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Mulai cemas dengan berita-berita COVID-19? Atau, mulai kesusahan menjaga produktivitas selama #DiRumahAja? Coba buka situs TerhubungDariRumah.com. Anda bisa mendapatkan beragam referensi untuk menjaga produktivitas, kesehatan, dan ketenangan selama berada di rumah. Yuk terus #TerhubungDariRumah.

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada