SportFEAT.COM - Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani adalah contoh ganda putra Malaysia yang paling awet dipasangkan sejak 2016 lalu.Nama Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani mungkin masih terdengar asing di kalangan penggemar bulu tangkis Indonesia.Namun begitu, kiprah mereka di kancah turnamen BWF kini perlahan mulai naik.Salah satu yang paling terlihat adalah saat mereka tampil di Indonesia Masters 2020 lalu.Goh Sze Fei/Nur Izzuddin yang tak diunggulkan sukses membuat kejutan dengan menembus babak perempat final Indonesia Masters 2020.
Baca Juga: Anthony Sinisuka Ginting Ungkap Dua Target Besar dalam Karier Bulu TangkisnyaDi babak pertama mereka mengalahkan juara All England 2016 asal Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov.Adapun di babak kedua mereka sukses menundukkan Di Zi Jian/Wang Chan (China).Di babak perempat final, Goh/Nur berhadapan dengan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan kalah.Meski kalah, mereka sempat nyaris memaksakan terjadinya rubber game sebelum takluk dengan skor 13-21, 21-23.
Yang menarik dari pasangan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin ini adalah tandem mereka yang terjadi sudah cukup lama, yakni lima tahun.Mereka diketahui sudah berpasangan sejak bermain di kategori junior.Tandem tersebut tentu terbilang paling awet, khususnya di antara para ganda putra Malaysia lainnya.Seperti diketahui, tidak banyak pasangan ganda putra level senior yang memiliki partner sama ketika di level junior.
Baca Juga: Cerita Cristiano Ronaldo yang Pernah Latihan di Semak-semak saat Perkuat Manchester United"Kami tidak sekalipun dipisahkan dan berpasangan dengan pemain lain dalam beberapa tahun terakhir. Sze Fei dan saya sudah punya chemistry kuat, kami sudah klop dengan cara main kami," kata Nur Izzuddin dilansir SportFEAT.com dari The Star.Salah satu pencapaian terbaik Goh/Nur pernah terjadi pada tiga tahun lalu.Kala itu di usia mereka yang belum genap 20 tahun, Goh/Nur sukses ke final Malaysia Masters 2017 sebelum akhirnya kalah dari wakil Indonesia Berry Angriawan/Hardianto.Goh/Nur sendiri saat ini menjadi ganda putra lapis kedua setelah ganda putra terbaik Negeri Jiran Aaron Chia.Soh Wooi Yik yang bernaung di pelatnas BAM.
Adapun secara peringkat, mereka ada di urutan 28 dunia."Sze Fei dan saya kini mempelajari setiap pertandingan yang kami lakukan dan kami akan terus meningkatkan performa kami. Hasil terbaik kami di Malaysia Masters 2017 tapi itu sudah lama," ucap Nur."Sekarang dengan banyak kesempatan yang ada, kami akan berusaha mendapat yang lebih baik," imbuhnya."Kami akan terus mempertahankan tandem kami, kami punya target besar dan kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk mencapainya," kata dia lagi.(*)