Find Us On Social Media :

Pelatih Tunggal Putra Malaysia Ibaratkan Kondisi Lee Zii Jia Seperti Sebuah Komputer

Hendrawan (kiri) dan anak asuhnya Lee Zii Jia (kanan).

SportFEAT.COM - Pelatih tunggal putra Malaysia, Hendrawan, mengatakan anak asuhnya Lee Zii Jia, harus berlatih dari nol lantaran pandemi COVID-19.

Kiprah tunggal putra Malaysia Lee Zii Jia di awal tahun 2020 membuat banyak pecinta bulu tangkis terkesan.

Pada Januari lalu, tunggal putra terbaik Negeri Jiran itu sukses melaju ke babak semi final Malaysia Masters.

Dua bulan berselang, kejutan kembali dibuat oleh Lee Zii Jia usai berhasil melenggang ke babak semi final All England Open 2020.

Di babak empat besar turnamen bulu tangkis tertua di dunia itu, Lee Zii Jia tersebut kalah dari Viktor Axelsen.

Baca Juga: Percintaan Jarang Terendus Media, Viktor Axelsen Beri Kabar Mengejutkan Akan Jadi Seorang Ayah

Berkat pencapaiannya di All England Open 2020 itu, pebulu tangkis berumur 22 tahun itu mampu menyodok ke ranking sepuluh besar dunia.

Tak hanya itu, Lee Zee Jia juga digadang-gadang mampu berbicara banyak di Olimpiade Tokyo 2020 mendatang.

Namun rencana gagal total lantaran pandemi COVID-19 alias virus corona yang menyerang dunia saat ini.

Kondisi yang dialami Lee Zii Jia ini membuat sang pelatih, Hendrawan, angkat suara.

Baca Juga: Kerap Terlibat Psywar, Mantan Ganda Putra Nomor Satu Dunia Akhirnya Puji Kevin Sanjaya Setinggi Langit

Juru taktik asal Indonesia itu menilai Lee Zii Jia haru menerima bahwa harus memulai dari awal untuk mendapatkan kembali performa terbaiknya.

"Ini seperti komputer yang harus direstart. Dia tidak perlu bimbang karena semua pemain berada dalam situasi yang sama," kata Hendrawan, dikutip SportFEAT.com dari Berita Harian.

"Dan yang penting sekarang adalah kesehatan dan keselamatan terlebih dahulu," ujarnya menambahkan.

Lebih lanjut, pahlawan Indonesia di ajang Piala Thomas 2002 itu juga menyatakan akan kembali berlatih ketika Perintah Kontrol Gerakan (CPP) diakhiri.

"Kami akan membahas rencana baru termasuk program pelatihan. Kita perlu mengubah rencana berdasarkan situasi saat ini," ucap Hendrawan.

Di tengah masa karantina mandiri akibat pandemi COVID-19 ini, Hendrawan juga menyoroti aspek mental para pemainnya.

Baca Juga: Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra Dicap sebagai Lawan yang Sulit Dikalahkan oleh Mathias Boe

Meski demikian, ia mengimbau para pemain untuk tetap berada di rumah dan menghabiskan waktu bersama keluarga masing-masing.

"Jadi, saya mengingatkan semua pemain untuk bersantai di rumah bersama keluarga mereka karena kesempatan ini tidak selalu tersedia bagi mereka," ujar Hendrawan mengakhiri.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on