SportFEAT.COM - Carolina Marin sebenarnya sudah bisa dicap sebagai tunggal putri yang melegenda, tapi ia masih memiliki ambisi kuat yang melebihi Olimpiade Tokyo 2020.
Carolina Marin menghadirkan warna baru dalam era persaingan tunggal putri dunia dalam 10 tahun terakhir.
Ia menjadi tunggal putri Spanyol pertama yang pernah mencicipi peringkat satu dunia.
Bukan cuma itu saja, seabrek prestasi dari Carolina Marin juga pantas membuatnya menyandang status pemain legendaris.
Baca Juga: Kompetisi Bulu Tangkis Ditakutkan Tak Menarik Lagi Jika Dua Hal Ini Terjadi
Tiga gelar Juara Dunia, empat gelar Juara Eropa hingga medali emas Olimpiade Rio 2016 adalah alasalnnya.
Namun demikian, memiliki deretan gelar prestisius tersebut tak membuat Marin berpuas diri.
Pemain 26 tahun tersebut memiliki ambisi yang jauh lebih kuat.Ia bahkan mengaku ingin menjadi pemain putri yang sukses besar di kancah Kejuaraan Dunia maupun Olimpiade.