SportFEAT.COM - Anthony Sinisuka Ginting dianggap sebagai saingan terberat bagi tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momota.
Pertemuan Anthony Sinisuka Ginting dan Kento Momota selalu menjadi duel yang dinantikan banyak pihak.
Anthony Sinisuka Ginting dan Kento Momota sama-sama menghuni 10 besar dunia.
Tetapi ada perbedaan mencolok di antara mereka.
Dilihat dari torehan gelar juara, Anthony Sinisuka Ginting memang masih kalah dari Kento Momota.
Pun demikian dengan rekor head-to-head alias pertemuan kedua pemain. Dari 15 kali pertemuan, Anthony hanya pernah menang empat kali atas Momota.
Namun begitu, riwayat pertemuan yang cukup jomplang nyatanya tak membuat Anthony dianggap sebagai lawan remeh untuk Momota.
Media Jepang, Badminton Spirit, bahkan tak segan menganggap Anthony sebagai lawan terberat Kento Momota.
Dilansir SportFEAT.com dari Badspi.jp, Anthony disebut sebagai satu-satunya pemain top tunggal putra di era sekarang yang kerap menyulitkan Momota.Begitu pertarungan Anthony dengan Momota terwujud, memang banyak yang mengharapkan duel ketat dari mereka.Sepanjang 2019 lalu misalnya. Ada banyak duel epic antara Anthony dengan Kento Momota yang menyedot perhatian publik dan tak jarang dilabeli sebagai 'Big Match'.
Baca Juga: Pembatalan Indonesia Masters 2020 Membuat Posisi Pemain Malaysia Ini Makin TerhimpitPemain asal Cimahi itu tercatat berjumpa dengan Momota sebanyak tujuh kali pertemuan pada 2019.Tiga pertemuan diantaranya terjadi di laga puncak yaitu Singapore Open 2019, China Open 2019 dan BWF World Tour Finals 2019.Pertandingan kedua pemain kerap memberikan reli menarik dan 'ajaib'.
Baca Juga: Ganda Putra 'Duo Lawak' Denmark Ingin Rebut Kembali Tahta yang Telah HIlangBelum lagi skill individual Anthony dan Momota yang memang selalu mampu menyihir para penonton yang menyaksikan laga mereka.
Anggapan bahwa Anthony merupakan pemain yang paling menyulitkan Kento Momota memang tak salah.
Sebab, mantan pelatih Kento Momota, Kazutaka Yoshikawa pernah menyoroti aspek kelemahan Momota jika berhadapan dengan Anthony Ginting.
Khususnya ketika menjalani laga pertemuan terakhir mereka yang terjadi di final BWF World Tour Finals 2019.Yoshikawa menyadari betul langkah kaki Momota saat berhadapan dengan Ginting sedikit kalah cepat.Utamanya pada gim ketiga.
Baca Juga: Kompetisi Bulu Tangkis Ditakutkan Tak Menarik Lagi Jika Dua Hal Ini Terjadi"Terlihat sekali pergerakan Momota sangat lambat di gim ketiga. Itu adalah pemandangan yang jarang saya lihat dari diri seorang Momota," kata Yoshikawa."Saya sangat gelisah sehingga saya bahkan sempat menanyakannya via LINE setelah laga tersebut berakhir," ucapnya melanjutkan.Pada final tersebut, Anthony Ginting memang sempat mampu membuat Momota beberapa kali mati langkah dengan pukulan deception darinya.Momota bahkan harus lebih dulu kehilangan gim pertama dan berjuang lewat pertarungan tiga gim sebelum menang dengan skor 17-21, 21-17, 21-14.(*)