Find Us On Social Media :

Stefano Cugurra Bongkar Seluk-beluk Bali United kepada Media Jepang

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra alias Teco, meminta para pemain menjaga berat badan selama pandemi Covid-19.

SportFEAT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, menceritakan pengalaman melatih klub Serdadu Tridatu kepada media Jepang.

Stefano Cugurra merupakan salah satu pelatih baru di blantika sepak bola Indonesia.

Pelatih yang akrab disapa Teco itu mulai dikenal pecinta sepak bola nasional saat membesut Persija Jakarta awal musim 2017.

Di awal kampanye di kompetisi kasta teratas Liga 1 Indonesia, Teco sukses mengantar tim Macan Kemayoran menjadi juara.

Gelar itu semakin lengkap setelah di awal musim, mereka juga sempat menyabet trofi turnamen Piala Presiden.

Baca Juga: Wonderkid Persija Jakarta Beberkan Satu Keinginan Besar usai Dinyatakan Lulus dari SMA

Pencapaian apik bersama Persija Jakarta, membuat dirinya kebanjiran tawaran melatih dari berbagai klub tanah air.

Teco akhirnya memutuskan untuk menerima tawaran dari tim Bali United pada awal musim kompetisi Liga 1 2018.

Baru-baru ini, pelatih berpaspor Brasil itu membeberkan alasan mengapa dirinya hengkang dari tim ibu kota kepada media Jepang, koko-soccer.com.

Teco mengaku mengambil keputusan sulit itu demi mencari tantangan baru.

Baca Juga: Berawal dari Cendol Dawet, Pemain Andalan Persija Jakarta Kagumi Lagu-lagu Didi Kempot

Pelatih berusia 45 tahun itu juga menceritakan bagaimana sistem manajemen tim berjuluk Serdadu Tridatu bekerja.

"Bali United adalah klub dengan manajemen yang dikelola dengan baik yang mempertimbangkan pemain dan pelatih," kata Teco.

"Suasana stadion luar biasa dan fasilitasnya terus berkembang.

"Sekarang tim sedang membangun pusat pelatihan baru dan kami selalu berusaha untuk menjadi klub yang lebih baik," imbuhnya, seperti dikutip SportFEAT.com dari Koko-soccer.

Tak hanya menceritakan sistem manajemen klub, Teco juga membeberkan proses pembinaan usia muda di Indonesia khususnya Bali United.

"Kami juga memiliki tim U18, tetapi masalahnya di Indonesia adalah kompetisi resmi generasi muda sangat pendek," ucap Teco lagi.

"Ini harus ditingkatkan karena pemain belajar banyak dari pengalaman mereka sepanjang pertandingan."

Baca Juga: Termasuk Mr. Nice Guy, Inilah 5 Pemain Top Dunia yang Pernah Berkarier di Liga Jepang

Teco menyebut bahwa pemain muda di tim Serdadu Tridatu harus memiliki kemampuan teknik yang bagus.

Andai mereka menunjukkan performa apik bersama tim, bukan tak mungkin Teco bakal mempromosikan ke skuad senior Bali United.

"Ketika Anda meningkatkan pemain dari tim muda ke tim teratas, manajer pemain muda memberi Anda semua informasi yang Anda butuhkan," ujar dia lagi.

"Saya diberi informasi, saya membuat mereka berlatih di tim top, dan saya memberi mereka waktu untuk beradaptasi dengan baik sebelum masuk ke pertandingan profesional."

Salah satu bukti nyata yang dilakukan Teco adalah mempromosikan kiper muda Rakasurya Handika ke sebagai pelapis Wawan Hendrawan.

Baca Juga: Hanya karena Jabat Tangan, Eks Pemain Chelsea Malah Terima Sanksi dari Klub

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on