SportFEAT.COM- Dorna selaku penyelenggara MotoGP mencari alternatif lintasan di luar Eropa dengan Malaysia dan Thailand menjadi opsi.
Penutupan berbagai sirkuit di benua Eropa akibat pandemi Virus Corona ternyata membuat pusing Dorna sebagai pihak penyelenggara MotoGP.
Pasalnya Dornya harus sesegera mungkin mencarikan sirkuit pengganti yang memungkinkan aPabila ingin tetap pada keputusan melanjutkan kompetisi.
Sejauh ini beberapa sirkuit di Eropa sudah membuka diri sebagai arena balap yang akan masuk dalam kalender MotoGP.
CEO Dorna Carmelo Ezpeleta menginginkan balapan tetap di mulai di Eropa terlebih dahulu untuk periode Juli Hingga November 2020 mendatang.
Pihaknya juga tidak menutup kemungkinan untuk menggelar balapan di luar Eropa apabila memungkinkan.
Baca Juga: Marc Marquez Pernah 'Digoda' Ducati Sebelum Perpanjang Kontrak Bersama Honda
"Program awal kami adalah memulai balapan di Eropa dan berlomba dari akhir Juli sampai November dan meihat jika ada kemungkinan diluar Eropa (akan menjadi opsi)," ujar Ezpeleta dilansir SportFEAT.COM dari Crash.net.
Ezpeleta sendiri memiliki alasan mengapa dirinya tetep mengusahakan balapan di Eripa terlebih dahulu.
Sebab menurutnya apabila balapan di luar Eropa maka akan timbul berbagai persoalan seperti meningkatnya biaYA perjalanan dan kemungkinan untuk melakukan karantina terlebih dahulu.
Tentu hal itu akan membuat jadwal balapan akan berpotensi mengalami kemunduran dari jadwal yang sudah disusun sebelumnya.
Baca Juga: Makin Dikejar Waktu, F1 Sibuk Cari Sirkuit Potensial Demi Lanjutkan Balapan Musim Ini
Meski begitu apabila sirkuit di Eropa dirasa jumlahnya masih kurang untuk dapat menyelesaikan seri balapan maka akan ditunjuk sirkuit di luar Eropa.
Dorna sendiri memiliki opsi untuk melanjutkan balapan di Malaysia ataupun Thailand, kedua negara ini dinilai dapat menarik minat para penggemar dengan jumlah yang tinggi.
Apalagi sirkuit di Qartar masih ditutup dan tak bisa digunakan untuk melanjutkan kompetisi musim ini.
Diketahui sirkuit Buriram memiliki kapsasitas penggemar sejumlah 226.655 orang dan Sepang Malaysia memiliki kapasitas penggemar sebesar 100.000 orang.
Baca Juga: Bos Red Bull Prediksi Bakal Terjadi Insiden pada Lanjutan Kompetisi F1 2020
(*)