Find Us On Social Media :

Pemain Bundesliga Rayakan Gol dengan Cium Pipi, Begini Pembelaan Sang Pelatih

Pemain hertha Berlin, Dedryck Boyata mencium pipi kiri rekan setimnya pada laga lanjutan Bundesliga di tengah pandemi virus Corona.

Namun perlu diingat, Bundesliga kali ini bergulir di tengah pandemi virus Corona yang belum usai.

Banyak publik menerka bahwa Boyata bisa terkena sanksi lantaran melanggar salah satu protokol terkait COVID-19, yakni menjaga jarak satu sama lain.

Akan tetapi DFL sendiri nampaknya tidak akan menghukum Boyata.

Baca Juga: Justin Gaethje Sudah Kantongi Resep Kalahkan Khabib Nurmagomedov

"Selebrasi pemain tidak masuk dalam protokol kesehatan terbaru yang dimasukkan untuk menggelar liga saat ini," ucap juru bicara DFL, dilansir SportFEAT.com dari Sportstar The Hindu.

"Merujuk pada selebrasi gol, para pemain ini hanya dianjurkan saja, jadi tidak ada sanksi apapun," kata dia lagi.

Sebelumnya, pembelaan pun datang dari pelatih Hertha Berlin, Bruno Labbadia.

Baca Juga: Meroket Bersama Praveen Jordan, Melati Daeva Sudah Patok Target di Olimpiade Tokyo 2020

Labbadia menilai bahwa apa yang dilakukan Boyata dinilai aman, karena mereka telah menjalani uji tes berkali-kali dan dinyatakan bebas dari virus Corona.

"Selebrasi merayakan gol adalah bagian dari sepak bola. Kami juga sudah di tes sering kali, sampai enam kali, jadi saya rasa itu tidak apa-apa," ucap Labbadia.

"Saya harap orang-orang akan paham apa yang dilakukan Boyata. (Jaga jarak) itu kan hanya anjuran dari DFL,"

Baca Juga: Rencana Liga Inggris Bergulir Lagi pada 12 Juni, Ternyata Masih Banyak Manajer dan Pemain yang Keberatan

"Emosi (perasaan) pemain juga adalah bagian dari permainan," lanjutnya

Hertha Berlin sendiri pada akhirnya menang dengan skor 3-0 atas Hoffeinheim.

Di sisi lain, kontestan Bundesliga lainnya, Borussia Dortmund punya cara tersendiri dalam merayakan gol kemenangan.

Mereka diketahui merayakan gol dengan tos siku tatkala menang 4-0 atas Schalke.

(*)