SportFEAT.COM - Mantan pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, mengutarakan beberapa kelebihan pesepak bola tanah air.
Lama tak terdengar kabarnya, Luis Milla kembali menjadi perbincangan pecinta sepak bola nasional.
Dalam sebuah wawancara bersama mantan asisten pelatihnya Bayu Eka Sari alias BangBes, Milla menceritakan pengalaman membesut skuad Garuda.
Meski tergolong singkat, Luis Milla dinilai telah membawa perubahan besar pada gaya bermain timnas Indonesia.
Baca Juga: Meski Sebentar, Luis Milla Mengaku Bahagia Bisa Latih Timnas Indonesia
Luis Milla tercatat pernah membesut Indonesia di level U-23 dan senior selama 1,5 musim.
Prestasi terbaik Luis Milla adalah membawa timnas U-23 Indonesia meraih medali perunggu SEA Games 2017.
Arsitek asal Spanyol itu juga berhasil mengantarkan timnas Garuda Muda ke babak perempat final ajang Asian Games 2018.
Pada kesempatan wawancara di kanal YouTube BangBes, Luis Milla membeberkan kelebihan pemain Indonesia.
Menurutnya, pesepak bola tanah air cukup memiliki kondisi fisik yang cukup mumpuni.
"Bagus ya. Menurut saya sama seperti pemain sepak bola di seluruh dunia. Pemain Indonesia punya kondisi yang bagus," kata Luis Milla, dikutip SportFEAT.com dari BolaSport.
"Pemain Indonesia khususnya merupakan pemain yang cepat. Tangkas. Mereka juga pemain yang punya determinasi dalam permainan," ujarnya.
Baca Juga: Jalani Laga Perdana Setelah Ditangguhkan, Pelatih Borussia Dortmund Justru Merasa Aneh
Tak berhenti sampai disitu, eks pemain Real Madrid dan Barcelona itu juga menyoroti komitmen bermain pemain Indonesia.
Luis Milla menilai hal tersebut merupakan hal yang paling menonjol dari pemain sepak bola nasional.
"Di antara semuanya. Pemain Indonesia adalah pemain berkomitmen. Selalu bermain dengan sepenuh hati," kata Luis Milla.
"Namun benar juga. Jika ada hal harus diperbaiki. Tapi jika harus bahas hal baik yang mereka memiliki yaitu mereka bermain sepenuh hati. Pemain cepat. Punya determinasi permainan.
"Mereka juga yakin dengan apa yang mereka lakukan. Tapi juga tentu saja ada banyak hal yang harus diperbaiki," ujarnya.
Baca Juga: Lama Tak Ada Sepak Bola, Juergen Klopp Rindu Akan Hal Ini
Selama menakhodai timnas senior Indonesia, pelatih berusia 54 tahun itu telah memimpin dalam enam pertandingan.
Dari jumlah tersebut, Milla berhasil mencatatkan dua kemenangan, dua hasil imbang serta dua kali menderita kekalahan.
Timnas Indonesia menang atas Kamboja (2-0) dan Guyana (2-1).
Lalu kalah dari Islandia (1-4) dan Myanmar (1-3), serta imbang dengan Puerto Riko (0-0) dan Fiji (0-0).
Sedangkan bersama timnas U-23 Indonesia, Luis Milla menjalani lima pertandingan dengan rekor tiga kali kemenangan berbanding dua kekalahan.
Timnas U-23 Indonesia menang atas Taiwan (4-0), Laos (3-0), dam Hong Kong (3-1).
Sementara kekalahan didapat melawan Palestina (1-2) dan Uni Emirat Arab (3-4).