SportFEAT.COM - Keputusan BAM menunjuk empat Kepala Pelatih asal Indonesia membuat salah satu legenda bulu tangkis Malaysia minta perketat KPI mereka.
Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) resmi menunjuk jajaran Kepala Pelatih mereka yang baru.
Empat sektor diantaranya dikepalai oleh pelatih asal Indonesia.
Hendrawan menjadi satu-satunya pelatih Indonesia yang masih menjabat di jabatan yang sama yakni tunggal putra.
Baca Juga: Keputusan Bulu Tangkis Malaysia Tunjuk 4 Kepala Pelatih dari Indonesia Dapat Nyinyiran Pedas
Adapun tiga pelatih Indonesia lainnya kini menduduki jabatan baru.
Indra Wijaya yang sebelumnya menjadi asisten pelatih Hendrawan, kini dipercaya mengampu sebagai Kepala Pelatih tunggal putri Malaysia.
Adapun Paulus Firman yang sebelumnya jadi pelatih ganda putra, kini menduduki jabatan Kepala Pelatih ganda campuran.
Sedangkan satu nama lagi adalah wajah baru di BAM, yakni Flandy Limpele.
Flandy yang sebelumnya melatih di India langsung ditunjuk jadi Kepala Pelatih ganda putra Negeri Jiran.
Jika ditotal, ada empat pelatih asal Indonesia yang menjabat Kepala Pelatih di setiap sektor BAM.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Konfirmasi Kondisi Kritis Sang Ayah Diakibatkan Virus Corona
Hal ini rupanya memancing salah satu legenda bulu tangkis Malaysia, Ong Ewe Hock turut berkomentar.
Ong bahkan menyarankan pada BAM agar memperketat KPI atau penilaian kinerja para pelatih baru BAM.
"Pendapat saya, mereka harus diberikan tenggat waktu maksimal satu tahun," kata Ong Ewe Hock dilansir SportFEAT.com dari The Star.
"Kalau mereka tidak cukup bagus ya sudah, pecat saja," imbuhnya.
Baca Juga: Tontowi Ahmad Pernah Raih Dua Hat-trick Bersama Liliyana Natsir
Waktu satu tahun dirasa Ong lebih dari cukup untuk membuktikan kapasitas kemampuan keempat pelatih asing di Malaysia itu.
"Sebagai tim Kepala Pelatih elite, tidak ada lagi alasan perlu banyak waktu untuk membuktikan hasil," kata Ong.
"Para pemain merkea bukan junior lagi yang membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk berkembang," tukasnya.
Baca Juga: Selama Karantina, Jonatan Christie Tak Luput Kebagian Jadwal Piket
Saran dari Ong ini tidak lepas dari sedikit rasa kecewa yang dirasa Ong setelah melihat keputusan BAM lebih banyak menunjuk pelatih asing daripada pelatih lokal Negeri Jiran.
"Apa benar pelatih lokal kita (Malaysia -red) inferior dibanding negara lain? Syaa tidak setuju, karena kalau itu benar, tidak mungkin ada pelatih kita yang justru dipakai negara lain," ucap Ong.
Malaysia memang memiliki sejumlah pelatih yang justru kini tengah membela negara lain.
Baca Juga: Jonatan Christie Ungkap Momen Paling Berkesan Sepanjang Kariernya di Dunia Bulu Tangkis
Yang paling kentara adalah Tan Kim Her, Jeremy Gan dan Lee Wan Wah yang saat ini kompak menjadi tim pelatih Bulu Tangkis Jepang.
Selain mereka juga ada Wong Tat Meng yang melatih Korea Selatan dan Lim Pek Siang yang jadi pelatih di Singapura.
(*)