Find Us On Social Media :

Performa Mengecewakan, Ducati Pikirkan untuk Depak Murid Valentino Rossi dari Tim Satelit

Francesco Bagnaia sedang berdiskusi dengan Christian Gabbarini pada tes IRTA.

SportFEAT.COM - Tim satelit Ducati, Pramac Racing, berencana mendepak pembalapnya yang juga murid Valentino Rossi, Francesco Bagnaia.

Tim pabrikan Ducati sebelumnya telah merombak pembalapnya dengan mempromosikan Jack Miller dari tim satelit Pramac Racing.

Untuk menggantikan Jack Miller yang telah naik kelas ke MotoGP, Pramac Racing memilih Jorge Martin.

Jorge Martin sendiri merupakan juara Moto3 2018 kini berkompetisi di kelas Moto2 dan menarik banyak tim termasuk Honda dan Ducati.

Baca Juga: Sang Adik Dipermainkan, Marc Marquez Buka Peluang Tinggalkan Honda?

Tak berhenti disitu, Pramac Racing ternyata juga mengevaluasi satu pembalapanya yakni Francesco Bagnaia.

Penampilan anak didik Valentino Rossi itu sepanjang musim 2019 lalu ternyata tak mampu meyakinkan pabrikan asal Italia.

Di musim 2020, Bagnaia dibekali motor dengan mesin spek tim pabrikan.

Performa musim ini akan jadi patokan serius Ducati untuk mempertahankannya atau tidak.

Nama Johann Zarco tiba-tiba mencuat sebagai kandidat kuat pengganti Francesco Bagnaia.

"Kami memang harus memutuskan keputusan soal Jack Miller sebelum musim dimulai," sporting director Ducati, Paolo Ciabatti, dilansir SportFEAT.com dari Corsedimoto.com.

"Tapi kami bisa menunggu 2-3 balapan untuk yang lain.

"Johann Zarco sudah hampir 30 tahun, tidak muda lagi. Tapi kami tak bisa melupakan raihannya sebelum gabung KTM. Itu alasan kenapa ada kursi lain terbuka," jelasnya.

Baca Juga: Tergusur dari Ducati, Danilo Petrucci Akui Sudah Diincar Dua Tim Pabrikan

Ciabatti menegaskan masih ingin menunggu performa pembalapnya dalam beberapa race awal 2020.

"Dengan usia 23 tahun dan raihan di Moto2, Bagnaia ingin kami pertahankan," ucap Ciabatti.

"Tapi dengan motor 2020 nantinya kami ingin lihat perkembangan jelas dibanding 2019," tegas Ciabatti.

Baca Juga: Ducati Datangkan Pembalap Baru, Casey Stoner Berikan Komentar Ini

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Bek Leicester City, Ben Chilwell, menjadi rebutan dua raksasa Liga Inggris, Chelsea dan Manchester City, pada jendela transfer musim panas mendatang. Chilwell masih terikat kontrak dengan Leicester City hingga tahun 2024. Sehingga The Foxes tidak berminat menjualnya dengan harga murah. #ligainggris #chelsea #mancity #leicester #chilwell #bursatransfer #bolasport #bolastylo #bolanas #sportfeat #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on