Untuk diketahui, sebelum ke India dan Malaysia, Flandy sendiri sempat jadi pelatih salah satu klub Jepang, Hitachi.
Namun, dalam kacamata Park Joo-bong, kapasitas Flandy saat melatih waktu itu terkesan biasa-saja.
"Memang pilihan menarik. Flandy pernah melatih di Jepang, klub Hitachi beberapa waktu, tapi tidak ada pemain gandanya yang lolos ke timnas Jepang," jelas Park Joo-bong dilansir SportFEAT.com dari The Star.
Baca Juga: Kalah Nyesek, Marcus/Kevin Yakin Bisa Segera Temukan Resep Mujarab Lawan Endo/Watanabe
"Bahkan salah satu pasangan ganda didikan Flandy ada di tim cadangan Jepang, tapi peringkat mereka pun yang paling rendah," ucap Park.
Park Joo-bong menilai bahwa keputusan Malaysia memilih Flandy akan jadi tantangan baru, sebab pelatih sebelumnya, Paulus Firman sebenarnya sudah bagus.
Adapun soal prestasi Flandy yang mampu mengangkat ganda putra India, menurut Park, itu adalah buah manisnya.
Baca Juga: Memasuki Periode New Normal, Marcus Gideon Utamakan Satu Hal Penting Ini Saat Kembali Berlatih
Sedangkan pelatih yang sedari awal membentuk mereka dikatakan Park adalah Tan Kim Her, pelatih asal Malaysia yang kini jadi bawahan Park di Jepang.
Tan Kim Her merupakan pelatih ganda putra Jepang.
"Flandy di India dengan tim ganda putra, pasangan terbaik mereka (Rankireddy/Shetty) memang berhasil melesat ke 10 besar, tapi saya rasa itu sebelum Flandy tiba," tukas Park.
"Saya yakin justru Tan Kim Her lah pelatih yang ada di balik kebangkitan ganda putra India itu," imbuhnya.