SportFEAT.COM - Pemegang gelar interim kelas ringan, Justin Gaethje sesumbar bisa kalahkan Conor McGregor yang ia yakini akan segera comeback lagi ke UFC.
Justin Gaethje kembali sesumbar soal wacana pertarungannya dengan Conor McGregor.
Nama Gaethje sendiri baru saja melesat berkat keberhasilannya mengalahkan Tony ferguson pada UFC 249 lalu.
Kini ia pun menyoroti sikap Conor McGregor yang sejak sepekan lalu telah menyatakan pensiun dari UFC.
Baca Juga: Fakta Menarik di Balik Kesuksesan Bayern Muenchen Segel Gelar Bundesliga
Menurut Justin Gaethje, McGregor tidak benar-benar pensiun total.
Petarung asal Amerika Serikat itu meyakini bahwa McGregor akan segera kembali alias comeback ke UFC.
Maklum, McGregor sebelumnya memang sudah sering bolak-balik menyatakan pensiun, tapi tak lama kemudian The Notorious kembali bertarung.
Di saat yang bersamaan, Justin Gaethje pun juga sesumbar dirinya bisa menaklukkan McGregor ketika petarung asal Irlandia itu comeback.
"Sejujurnya saya akan mengalahkan dia dengan kemenangan KO," kata justin Gaethje dilansir SportFEAT.com dari Sportbible.
"Saya pikir kalau bertemu dia mungkin bisa tiga ronde, dan itu rasanya akan seperti neraka. Dia tidak mau meraskaan itu, makanya dia sekarang begitu," imbuh Gaethje.
Baca Juga: Petarung Terbaik Wanita UFC Sudah Ancang-ancang Pikirkan Rencana Pensiun
Wacana pertarungan Justin Gaethje kontra Conor McGregor sebenarnya sudah ramai diperbincangkan usai gelaran UFC 249 lalu.
McGregor secara terbuka melayangkan tantangan ke Gaethje.
Namun, kala itu Gaethje masih belum menggubris tantangan McGregor.
Baca Juga: Mick Doohan Belum Temukan Alasan Jika Valentino Rossi Harus Pensiun
Kini Gaethje menuturkan bahwa McGregor kini harus menunggu pemenang antara ia dan Khabib Nurmagomedov pada perebutan sabuk gelar juara kelas ringan, yang rencananya bergulir September 2020 mendatang.
"Dia harus menunggu pemenang antara saya dengan Khabib," ucap Gaethje.
"Kalau saya menang, saya yakin pasti dia akan kembali (dari pensiun). Tapi kalau Khabib yang menang, saya tidak tahu,"
Baca Juga: Kompetisi Liga 1 Didominasi Penyerang Asing, Ini Tanggapan Menpora
"Meksi begitu, (Conor) tetaplah seorang legenda, petarung bintang, dia tetap layak mendapat kredit. Dia sudah banyak berkontribusi dengan olahraga ini,"
"Pertarungan apapun yang diinginkan, dia menyelesaikannya, saya respek kepadanya, dan saya tidak sabar ingin segera memukul wajahnya (bertarung)," pungkas Gaethje.
(*)