Find Us On Social Media :

Casey Stoner Khawatir Valentino Rossi Makin Mudah Dikalahkan Jika Tak Kunjung Pensiun dari MotoGP

Mantan juara dunia MotoGP, Casey Stoner khawatir jika eks rivalnya Valentino Rossi akan semakin terlihat mudah dikalahkan jika tak segera pensiun.

SportFEAT.COM - Mantan juara dunia MotoGP, Casey Stoner merasa khawatir jika eks rivalnya Valentino Rossi akan semakin terlihat mudah dikalahkan jika tak segera pensiun.

Meski sudah pensiun, Casey Stoner tampaknya masih selalu mengikuti kabar terbaru dari MotoGP.

Salah satunya yang sedang hangat diperbincangkan adalah soal nasib Valentino Rossi pada MotoGP musim depan.

Seperti diketahui Valentino Rossi dipastikan akan menjalani musim terakhirnya dengan tim pabrikan Monster Energy Yamaha tahun ini.

Baca Juga: Lin Jarvis Tegaskan Tak Ada Tempat di Yamaha Bagi Jorge Lorenzo JIka Comeback

The Doctor kemungkinan besar akan dialihkan ke tim satelit Petronas Yamaha, alias bertukar tempat dengan pembalap muda Fabio Quartararo. Negosiasi Rossi dengan Petronas pun dikabarkan berlangsung positif.

Namun demikian, sebelum berbicara soal negosiasi, Rossi sendiri sempat dikabarkan bisa saja memutuskan untuk pensiun.

Akan tetapi, pembalap yang lekat dengan angka 46 itu masih belum menunjukkan tanda ingin menyerah, meski dilihat dari usia, Rossi sudah menginjak kepala empat, 41 tahun.

Melihat langkah yang diambil Rossi, Casey Stoner yang notabene mantan rival sekaligus sama-sama berasal dari Italia itu justru khawatir.

Stoner sebenarnya cukup bangga dengan apa yang ditunjukkan Rossi, lantaran masih bisa tampil kompetitif.

Akan tetapi, di sisi lain mantan rider Ducati itu juga takut melihat Rossi semakin mudah dikalahkan jika tak segera pensiun.

Baca Juga: Fabio Quartararo Tak Akan Minder Jika Pindah ke Tim Pabrikan Yamaha Tanpa Bawa Satupun Gelar Juara

"Saya yakin, kalau saja dia pensiun sejak tahun-tahun kemarin, dia akan pergi dari MotoGP dengan kebanggan (karena masih bisa menang -red)," ujar Stoner dilansir SportFEAT.com dari Autosport.

"Tetapi, sekarang dia justru memperlihatkan dirinya semakin mudah untuk dikalahkan," imbuhnya.

Stoner tak menampik ia cukup kecewa dengan keputusan Yamaha yang melengserkan Rossi ke tim satelit.

Baca Juga: Dani Pedrosa Isyaratkan Kembali Balapan di MotoGP Bukan Hal yang Tak Mungkin

Ia juga percaya bahwa talenta yang dimiliki Rossi tidak alkan pernah hilang.

"Mengecewakan sekali melihat seorang pembalap yang setiap tim manapun ingin merekrutnya justru turun ke itm satelit," jelas Stoner.

"Saya tidak ragu kalau sebenarnya Rossi masih bisa berjuang untuk meraih kemenangan. Bakatnya tidak akan hilang,"

"Yang menyedihkan hanyalah sekarang kita tak bisa melihat Rossi naik podium sesering tahun-tahun sebelumnya," tukasnya.

Menurut rencana, Rossi dan Petronas Yamaha akan mencapai kesepakatan sebelum seri balapan MotoGP 2020 kembali dimulai tahun ini.

MotoGP 2020 sendiri akan kembali bergulir usai vakum akibat pandemi Virus Corona pada pertengaha Juli mendatang, tepatnya pada 19 Juli 2020 di sirkuit Jerez, Spanyol.

(*)