SportFEAT.COM - Mantan pebulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei, mengaku sangat merindukan kenangan bertanding di Olimpiade.
Pebulu tangkis legendaris Malaysia, Lee Chong Wei diketahui telah memutuskan pensiun pada 2019 lalu.
Mantan pemain nomor satu dunia itu memilih mengakhiri karier di dunia yang telah membesarkan namanya itu pada usia 37 tahun.
Selama berkarier di dunia bulu tangkis profesional, Lee Chong Wei telah memenangi banyak gelar bergengsi.
Chong Wei tercatat telah berhasil menggondol trofi dari ajang All England Open, Indonesia Open, hingga Kejuaraan Dunia.
Satu-satunya gelar bergengsi yang belum pernah dimenangkan oleh Lee Chong Wei adalah Olimpiade.
Chong Wei sejatinya sempat tiga kali masuk babak puncak ajang olahraga multi event terbesar di dunia itu.
Momen itu terjadi pada gelaran Olimpiade 2008 Beijing, Olimpiade 2012 London, dan Olimpiade Rio 2016.
Sayangnya di tiga kesempatan itu, mantan rival Taufik Hidayat itu selalu menemui kegagalan.
Pada Olimpiade 2008 Beijing, pria kelahiran Perak itu kalah dari Lin Dan dua gim langsung, 12-21, 8-21.
Empat musim kemudian, Lee Chong Wei kembali mempunyai kesempatan menggondol emas usai menembus babak final Olimpiade 2012 London.
Baca Juga: Tahan Cedera 5 Tahun, Eks Tunggal Putra Terbaik Denmark Akhirnya Putuskan Tanggal Pensiun Tahun Ini
Di kesempatan tersebut, pria berusia 37 tahun itu lagi-lagi harus menerima pil pahit setelah dikalahkan Lin Dan.
Lee Chong Wei menyerah setelah melakoni pertandingan super ketat dengan skor 21-15, 10-21, 19-21.
Pada 2016 saat Olimpiade digelar di Rio de Janeiro, Brasil, Lee Chong Wei kembali harus mengubur impiannya setelah tumbang dari wakil China, Chen Long.
Di laga puncak, pria kelahiran 21 Oktober 1982 itu kalah dengan skor 18-21, 18-21.
Meski selalu gagal di ajang Olimpiade, Lee Chong Wei mengaku sangat merindukan atmosfer pertandingannya.
Hal itu ia ceritakan pada sebuah postingan di akun Facebook pribadi miliknya.
"Olimpiade adalah acara olahraga utama bagi setiap atlet. Olimpiade 2004 pertama saya mewakili Malaysia di nomor tunggal bersama Roslin (Hashim) dan (Wong) Choong Hann," tulis Chong Wei.
"Saya beruntung itu diadakan di Athena, tempat kelahiran Olimpiade. Rasanya tidak seperti turnamen lain yang pernah saya ikuti sebelumnya.
Baca Juga: Usai Hiatus 3,5 Bulan, Pebulu Tangkis Jepang Kembali Latihan Bersama dengan Aturan Baru
"Saya tidak bisa menghadapi pilihan Lin Dan. Dia kalah di babak pertama. Saya tidak bisa mengalahkan Chen Hong di babak kedua," imbuhnya, dikutip SportFEAT.com dari Berita Harian.
Lee Chong Wei mengatakan ajang tersebut akhirnya dimenangkan oleh Taufik Hidayat.
Lebih lanjut, mantan anak didik Hendrawan itu juga mengaku bahwa pengalaman tersebut seperti baru saja terjadi.
"Sejak itu, saya pikir semua orang tahu apa yang terjadi. Tiga medali perak Olimpiade," ujar Chong Wei.
"Saya masih ingat setiap pertandingan yang saya mainkan. Semuanya terasa seperti baru kemarin," tuturnya memungkasi.