SportFEAT.COM - Pembalap KTM Red Bull, Brad Binder agkanya cemburu melihat rencana proyek seri baru balapan MotoGP yang sudah disusun Dorna Sports.
Dorna Sports telah merencanakan beberapa proyek baru dalam gelaran seri balapan MotoGP untuk beberapa tahun ke depan.
Yang paling kentara adalah adanya seri MotoGP Indonesia yang direncanakan akan dihelat kembali pada musim 2021 mendatang.
Rencananya, MotoGP Indonesia 2021 akan dilaksanakan di sirkuit Mandalika, Lombok.
Baca Juga: Bos Pramac Bocorkan Ada Sesuatu yang Tak Beres dalam Negosiasi Ducati dan Andrea Dovizioso
Selain MotoGP Indonesia, faktanya Dorna Sports juga merencanakan dua seri baru lainnya yaitu MotoGP Finlandia dan MotoGP Hungaria dalam tiga sampai empat tahun ke depan.
Melihat rencana-rencana seri baru MotoGP, pembalap KTM Red Bull, Brad Binder rupanya sedikit cemburu.
Brad Binder berharap Dorna tidak hanya akan fokus ke wilayah Eropa dan Asia saja dalam menggelar seri balapan MotoGP.
Binder berharap ia pun bisa merasakan atmosfer membalap di kampung halamannya sendiri, Afrika Selatan.
"Saya akan senang melihat para pembalap beraksi di Afrika Selatan," ucap Brad Binder, dilansir SportFEAT.com dari Speedweek.
"Kami memiliki sirkuit Kyalami yang siap untuk menggelar MotoGP. Sirkuit itu sudah di modernisasi dalam beberapa tahun ini untuk balapan mobil," ucapnya.
Baca Juga: Razlan Razali Masih Irit Bicara Soal Kepastian Valentino Rossi dengan Petronas Yamaha
Gelaran MotoGP pernah dihelat di Afrika Selatan sebanyak sembilan kali dengan menggunakan sirkuit Kyalami dan sirkuit Phakisa Freeway.
Masih ada segelintir pembalap yang pernah merasakan atmosfer mengaspal di MotoGP Afrika Selatan.
Diantaranya ada Valentino Rossi, Andrea Dovizioso (250cc), dan Dani Pedrosa (125cc) saat ketiganya membalap di gelaran GP Afrika Selatan 2004.
Baca Juga: Nasib Valentino Rossi dengan Petronas Yamaha Diprediksi Terkuak pada MotoGP Spanyol 2020 di Jerez
Binder optimistis sirkuit Kyalami di Afrika Selatan bisa jadi alternatif terbaik bagi MotoGP. Namun ia tak memungkiri perihal masalah finansial yang mungkin saat ini masih jadi kendala promotor di Afrika Selatan.
"Sirkuit ini (Kyalami) adalah sirkuit fantastis, mungkin yang terbaik yang pernah saya lihat," kata Binder.
"Kyalami pastik bisa jadi pilihan. Tapi memang yang masih jadi pertanyaan besarnya adalah, apakah ada cukup uang di Afrika Selatan untuk membayar biaya semua itu ke Dorna," ucap Binder memungkasi.
(*)