Beberapa masalah tersebut antara lain soal durasi kontrak, jenis paket motor, jumlah kru yang dibawa, serta komitmen dari beberapa sponsor.
Pekan lalu, rider asal Italia itu pun dikabarkan telah sepakat menandatangani kontrak selama setahun yang berisi opsi perpanjangan.
Namun, Valentino Rossi membantah rumor tersebut yang menyatakan bahwa dirinya sudah meneken kontrak dengan Petronas Yamaha SRT.
"Kabar bahwa saya sudah tanda tangan itu tidak benar. Itu kabar bohong," kata Rossi dilansir GridOto.com dari MotoGP.com.
Baca Juga: Motif Dibalik Keputusan Alex Marquez Terima Tawaran Kontrak dari Tim Satelit Honda
Meski demikian, juara dunia tujuh kali itu tak menyangkal bahwa dirinya telah menjalin komunikasi intens dengan beberapa petinggi Petronas Yamaha SRT.
Rossi mengatakan bahwa dirinya telah berdiskusi panjang lebar dengan Team Principal, Manajer Tim serta Direktur Tim dari Petronas Yamaha.
"Tapi kami sudah sangat dekat dengan kata setuju. Saya ingin lanjut pada 2021. Saya juga sudah bicara dengan Razlan Razali (Team Principal), Wilco Zeelenberg (Manajer) dan Johan Stigefelt (Direktur Tim) dari Petronas, dan saya punya perasaan yang baik," ujar Rossi.