"Pol akan menjadi rekan satu tim yang kuat. Dia datang ke Honda tentu untuk meraih podium dan kemenangan," ucap Marc Marquez, dilansir SportFEAT.com dari Crash.net."Kalau tidak, itu tentu tidak akan membuat perubahan apapun (bagi tim kami)," imbuh Marquez.Dituturkan Marquez, menjadi pembalap Repsol Honda bukan hanya sebagai sebuah kebanggaan.
Baca Juga: Ini Ternyata Calon Lawan Pertama Mike Tyson di Laga Comeback, Bukan Sosok Manusia!Menurutnya, dengan resmi menjadi pembalap Repsol Honda, maka hanya ada dua pilihan, yaitu menjadi juara atau menerima bencana.Peringatan semacam ini sudah pernah dikatakan Marquez saat menyambut mantan rekan setimnya musim lalu, Jorge Lorenzo.Pada MotoGP 2019 lalu, Marquez dan Lorenzo sempat digadang-gadang jadi "Dream Team".
Baca Juga: Jadwal MotoGP Spanyol 2020 - Marc Marquez Ogah Lakukan Kesalahan Lagi Seperti Musim LaluNamun alih-alih jadi tim impian, Repsol Honda masih harus bertumpu pada Marquez lantaran Lorenzo terbilang menjalani musim yang buruk."Saya senang bisa satu tim dengan Pol tahun depan, dan sepertinya akan menarik untuk melihat mana level KTM mana level Honda," ujar Marquez."Dan seperti yang sudah saya bilang, menjadi pembalap Repsol Honda artinya adalah naik podium, jika tidak maka siap-siaplah menanggung bencana," kata dia lagi.(*)