Find Us On Social Media :

Eks Kapten Timnas U-19 Indonesia Bocorkan Peran Orang Tua terhadap Karier Sepak Bolanya

Gelandang Persija Jakarta, Evan Dimas, berlari ketika berhasil mencetak gol ke gawang Bhayangkara FC di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan (14/3/2020)

SportFEAT.COM - Evan Dimas menyatakan dukungan orang tua merupakan modal berharga yang membuatnya menjadi pemain handal.

Nama Evan Dimas mulai dikenal publik pecinta sepak bola Tanah Air saat membela timnas U-19 Indonesia pada 2013.

Saat itu, pemain asal Surabaya tersebut ditunjuk sebagai kapten timnas U-19 Indonesia di bawah asuhan Indra Sjafri.

Selain menjadi kapten tim, Evan Dimas juga menjadi salah satu pilar penting kesuksesan tim Garuda Nusantara merebut trofi Piala AFF U-19 2013.

Baca Juga: Cara Nyeleneh Winger Persib Bandung Asah Kecepatan Berlari, Main Lumpur?

Sejak saat itu, Evan Dimas menjelma menjadi sosok yang paling kerap diperbincangkan di blantika sepak bola Indonesia.

Pemain berusia 25 tahun itu bahkan sempat diperebutkan klub-klub top Indonesia bahkan luar negeri.

Tercatat, Evan Dimas pernah memperkuat tim-tim seperti Selangor FA, Bhayangkara FC, Barito Putera hingga kini membela Persija Jakarta.

Dalam sebuah kesempatan, Evan Dimas menceritakan bagaimana dirinya bisa sukses mengukir prestasi hingga saat seperti ini.

Pemain yang berposisi sebagai gelandang itu dengan tegas menyebut dukungan orang tua merupakan modal paling berharga dirinya menjadi pemain handal.

"Yang pasti memberikan pengaruh besar untuk karier saya di sepak bola adalah kedua orang tua," kata Evan, dikutip SportFEAT.com dari laman resmi Persija.

"Karena beliaulah yang selalu mendukung saya sehingga bisa menjadi seperti saat ini," tuturnya menambahkan.

Evan Dimas bahkan menyebut dukungan orang tua berbeda dengan apa yang diberikan penggemar.

Baca Juga: Pemain Muda Persija Optimistis Timnas U-19 Indonesia Mampu Tampil Trengginas di Piala Asia U-19 2020

Pemain bernomor punggung 6 ini menilai dukungan orang tua tidak mengenal kondisi, baik saat naik maupun turun.

"Kedua orang tua saya selalu memberikan dukungan kepada saya dalam kondisi apa pun, apalagi selama menjalani karier ada up and down-nya," ungkap Evan Dimas.

"Pesan orang tua yang paling saya ingat adalah kamu harus total menjalani karier di sepak bola, jangan tanggung-tanggung.

"Saya merasa lewat sepak bola, saya bisa mengangkat derajat keluarga saya," pungkasnya.

Evan Dimas diketahui memang kerap melibatkan keluarganya, terutama orang tua, untuk mendiskusikan keputusan-keputusan terkati karier.

Baca Juga: Baru Kelar Operasi Jantung, Pelatih Persib Bandung Sudah Rindukan Lapangan

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Jersey tandang timnas Indonesia yang disponsori oleh Mills akhirnya dirilis. Proses launching jersey tandang timnas Indonesia berlangsung di store Mills yang berada di daerah KH Zainul Arifin Blok A No 18-19, Taman Sari, Jakarta Barat (Kompleks Ketapang Business), Senin (27/7/2020). Dalam kegiatan launching jersey tandang timnas Indonesia juga dihadiri oleh Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan), Deputi Bisnis dan Komersial PSSI (Rudy Kangdra), Endri Erawan, Haruna Soemitro, dan Ceo Mills Sports (Tjia Ko Hou). Jersey tandang timnas Indonesia didominasi warna putih dengan dibalut garis hijau. Kemudian, terdapat pula bentuk pulau-pulau Indonesia yang tergambar secara transparan. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan memberikan apresiasi terhadap balutan desain jersey away timnas Indonesia. "Saya melihat tadi ada desain yang cukup bagus di launching," kata pria yang akrab disapa Iwan Bule. "Warnanya putih dan garis hijau dan ada gambar Pulau Indonesia yang tergambar secara setengah transparan," tambahnya. Untuk Berita lengkapnya cek di website Bolasport.com #laucnhingjerseytimnasindonesia #PSSI #bolasportcom #bolastylo #bolanas #juaradotnet #superballid #sportfeat #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on