SportFEAT.COM- Pelatih Manchester United Ole Gunar Solskjaer mengaku dirinya menjadi lebih setelah mendapat kritikan.
Ole Gunnar Solskjaer sukses memberikan catatan bagi Manchester United setelah berhasil membawa Setan Merah finish di urutan ketiga di Liga Inggris 2019/2020.
Hasil ini membuat Manchester United berhasil lolos ke Liga Champions Eropa musim depan tanpa perlu lewat jalur kualifikasi.
Solskjaer sendiri mengaku di awal kepelatihannya dirinya diprediksi hanya mampu membawa Manchester United untuk finish di urutan keenam atau tujuh.
Baca Juga: 5 Fakta Juventus Vs Sampdoria - Si Nyonya Tua Panen Rekor usai Pastikan Scudetto
"Saya tidak berpikir banyak yang memprediksikan kami akan berhenti di peringkat keenam atau ketujuh," ujar Solskjaer dilansir SportFEAT.COM dari Sky Sports.
Tak hanya itu, performa Setan Merah yang naik turun di awal kepelatihannya sempat membuat dirinya banjir kritikan.
Meski begitu, mantan pemain Manchester United ini mengaku dirinya tak takut, justru kritikan yang masuk membuat dirinya menjadi lebih kuat.
"Saya selalu dibuat seperti itu, jika saya dikritik itu malah membuat saya jadi lebih kuat dengan apa yang saya lakukan," tegas Solskjaer.
Ole Gunnar Solskjaer mengaku kunci kesuksesannya dalam melatih Manchester United adalah karena faktor percaya diri.
Solskjaer mengaku dirinya selalu yakin dengan apa yang ia perbuat dalam memimpin skuad Setan Merah.
"Saya percaya pada apa yang saya lakukan dan percaya pada apa yang telah saya lakukan," ungkap Solskjaer.
"Kita semua memiliki manajemen yang berbeda dan saya selalu melakukan sesuatu dengan cara saya sendiri, itulah satu-satunya cara saya bisa melakukan semuanya."
Baca Juga: Juventus Vs Sampdoria - Momen Si Nyonya Tua Kunci Gelar Serie A Pekan Ini
Meski hanya berada di posisi ketiga, Solskjaer sebut ini adalah pencapaian terbesarnya, dan dirinya berikan pujian pada staff dan juga pemainnya.
"Ini adalah pencapaian terbesar oleh staf dan para pemain, mereka semua luar biasa!" ujar Solskjaer.
Meski berhasil membawa Manchester United lolos ke Liga Champions musim depan, Solskjaer masih punya tanggung jawab besar.
Sang pelatih harus membawa Manchester United untuk melangkah lebih jauh di ajang Liga Europa, ini juga menjadi peluang Setan Merah untuk meraih gelar musim ini.