Patahnya plat logam tersebut diduga akibat akumulasi dari stress atau tekanan gerakan yang terlalu intens pada bagian tersebut.
"Marc Marquez menjalani operasi 13 hari yang lalu dan hari ini (Senin) dia kembali masuk ruang operasi," kata dokter yang menangani Marquez, Xavier Mir.
"Operasi pertama berjalan sukses, tapi yang tidak disangka adalah plat titaniumnya rusak," ucap Dr Mir lagi.
Baca Juga: Dominasi Marc Marquez dan Repsol Honda Disebut Sudah Berakhir
Marc Marquez memang terbilang nekat mengambil risiko saat baru saja menjalani operasi pertama 21 Juli 2020 lalu.
Selang empat hari dia memutuskan untuk mencoba tampil pada MotoGP Andalusia 2020.
Sempat menjalani sesi latihan bebas dan satu putaran sesi Kualifikasi, juara dunia delapan kali itu pun akhirnya menyerah dan batal tampil di sesi balapan setelah merasakan sakit di lengan kanannya.
Baca Juga: Lewis Hamilton Juara F1 Inggris 2020 Hanya Pakai Tiga Ban Mobil
"Akumulasi stres di area yang dioperasi membuat plat mengalami kerusakan, jadi plat titaniumnya kami lepas dan diganti plat fiksasi yang baru," jelas Dr Mir.
"Sejauh ini (Marquez) tidak merasakan sakit dan selalu mengikuti saran medis yang diberikan,"
"Sayangnya, stres berlebihan (di bagian tersebut) telah menyebabkan masalah ini. Sekarang kami akan mengawasi dalam 48 jam ke depan untuk melihat proses pemulihannya," ucap dia lagi.