SportFEAT.COM - Pembalap asal Indonesia, Andi Farid Izdihar atau akrab disapa Andi Gilang ungkap kesannya mengenai sirkuit Brno pada MotoGP Republik Ceska 2020 yang baru pertama kali dijajakinya.
Andi Gilang turut meramaikan rangkaian MotoGP Republik Ceska 2020 yang digelar di sirkuit Brno.
Pembalap 22 tahun kelahiran Bulukumba itu turun di kelas Moto2 dengan berseragam Idemitsu Honda.
Rangkaian MotoGP Republik Ceska 2020 kali ini akan jadi pengalaman baru bagi Andi Gilang.
Baca Juga: MotoGP Republik Ceska 2020 - Kondisi Sirkuit Brno Buat Valentino Rossi Dilema Pilih Jenis Ban
Pasalnya, ini adalah pertama kalinya Andi Gilang balapan di sirkuit Brno.
Sirkuit Brno sendiri dikenal sebagai sirkuit yang cukup bergelombang.
Power kuat dari mesin motor cenderung lebih banyak dibutuhkan saat melintasi trek lintasan Brno, yang juga memiliki tikungan yang panjang.
Andi Gilang pun mengungkap kesan pertamanya soal membalap di sirkuit Brno.
"Ini adalah balapan pertam saya di sirkuit Brno, di latihan bebas kemarin saya terus berusaha beradaptasi," ucap Andi Gilang dikutip SportFEAT.com dari pers rilis Honda Team Asia.
"Kami sudah tahu pengaturan terbaik bagi motor kami, dan ini membuat saya terus berpikir positif," kata dia.
Baca Juga: MotoGP Republik Ceska 2020 - Fabio Quartararo Rasakan Keanehan pada Hari Pertama di Sirkuit Brno
Beberapa pembalap kelas utama banyak yang mengeluhkan kondisi sirkuit Brno.
Terutama soal grip ban belakang yang cukup rendah.
Meski begitu, Andi Gilang tetap berusaha untuk menikmati karakteristik sirkuit tersebut.
"Sirkuitnya membuat kami harus terus membalap cepat, ada beberapa titik area pengereman tapi hampir semua tikungan membutuhkan kecepatan," kata Andi.
"(Tapi) saya menyukai karakteristik sirkuitnya, meskipun grip bannya tidak sebanyak seperti di sirkuit Jerez," ujarnya.
Sementara itu, manajer Idemitsu Honda, Hiroshi Aoyama juga turut menyoroti perihal; keadaan sirkuit yang cukup berisiko.
Baca Juga: Siapa Kandidat Pembalap Tim Utama Ducati pada MotoGP Musim Depan?
"Sirkuitnya licin dan bergelombang, semua pembalap pasti juga merasakannya. Dan ini merupakan pengalaman pertama bagi Andi di Brno," kata Aoyama.
"Yang pasti dia punya banyak hal yang harus dilakukan, dia harus adaptasi, mengatur setting motornya, dan mempelajari sirkuitnya," kata Aoyama lagi.
(*)