SportFEAT.com - Laga comeback Mike Tyson yang dijadwalkan melawan Roy Jones Jr ditunda satu bulan agar mendapatkan keuntungan finansial lebih banyak.
Mike Tyson dikonfirmasi akan menjalani laga comeback pada tahun ini.
Sosok 54 tahun yang dikenal sebagai ikon legendarsi tinju itu akan melawan mantan petinju Roy Jones Jr.
Pertandingan mereka awalnya dijadwalkan pada 12 September 2020 di Dignity Health Park, California.
Akan tetapi seperti dilansir SportFEAT.com dari The Ring, pertarungan Mike Tyson vs Roy Jones Jr ditunda.
Menurut rencana, laga bertajuk eskhibisi itu akan ditunda selama dua bula.
Laga mereka dijadwalkan kembali pada 28 November 2020 di lokasi yang sama.
Diketahui, alasan utama penundaan laga Mike Tyson versus Roy Jones Jr tidak jauh dari aspek finansial.
Perwakilan dari pihak manajemen Mike Tyson merasa penundaan laga akan mendatangkan lebih banyak keuntungan.
Baca Juga: Presiden UFC Masih Simpan Asa Menggelar Laga Akbar untuk Floyd Mayweather Jr
Dan setelah melakukan sebuah arapat, pihak Roy Jones Jr juga menyetujui keputusan itu.
Sejak pertandingan keduanya diumumkan pada Juli 2020 lalu, beberapa isu terkait beberapa kendala mulai terendus.
Salah satunya adalah penggunaan tutup kepala alias headgear. Komisi Atletik Negara Bagian Califoirnia (CSAC) menilai laga Tyson vs Jones tidak perlu menggunakan headgear.
Baca Juga: Jorge Masvidal Kasih Kode Ingin Lakoni Pertarungan Akbar, Lawan Si Raja Anti-KO
Namun dari pihak Tyson dan Jones berkebalikan.
Selain itu, adanya wacana agar ada tes doping bagi mereka.
Tidak cuma itu saja, Ketua CSAC, Andy Foster juga menyerukan bahwa Tyson dan Jones dilarang bertinju 'terlalu serius'.
Mereka bahkan dilarang untuk membukukan kemenangan KO.
Menanggapi hal itu, Jones tampak kurang setuju.
"Andy Foster tidak bisa mengontorol Mike begitu memasuki ring tinju. Saya sendiri harus membela diri seperti dalam pertarungan sungguhan," kata Jones dikutip dari Yahoo Sports.
"Jika Mike memutuskan untuk meninju saya, apa yang harus saya lakukan, masak hanya diam saja dan melihat Andy?" tukasnya.
(*)