"Saya memahami bahwa sangat sulit untuk mempertahankan tim seperti ini tetap hidup," katanya kepada Marca, dikutip SportFEAT.com dari Corsedimoto.
"Karena Anda selalu membutuhkan banyak uang, tetapi kami sangat bangga dengan organisasi ini," sambungnya.
❤️ @ValeYellow46 celebrating with @FrankyMorbido12 is one of the greatest sights we've seen ????The years of tuition and guidance paying off ????#CzechGP ???????? pic.twitter.com/wvF1y3IWlE
— MotoGP™???? (@MotoGP) August 9, 2020
Baca Juga: Gagal Total di MotoGP Republik Cesk 2020, Maverick Vinales Salahkan Hal Ini
Meski memiliki tim yang berlaga di Moto2 dan Moto3 ternyata tak membuat Rossi berubah pikiran untuk menjadi manajer.
Pembalap berusia 41 tahun itu ternyata lebih memilih tetap mengaspal ketimbang menjadi manajer sebuah tim.
"Saat ini saya lebih suka menjadi pembalap, jadi saya akan balapan lagi tahun depan," ungkap rider asal Italia itu.
"Ketika saya pergi, saya pasti akan memiliki lebih banyak waktu untuk mengikuti tim."
Baca Juga: Masih Absen, Stefan Bradl Pastikan Kembali Isi Posisi Marc Marquez di MotoGP Austria 2020