SporFEAT.COM - Petinju kelas welter, Manny Pacquiao masih ingin menjalani dua laga lagi sebelum mencalonkan diri sebagai Presiden Filipina.
Manny Pacquiao dikabarkan sudah memikirkan rencana untuk pensiun dari ajang tinju profesional.
Petinju asal Filipina itu mulai memikirkan untuk mengakhiri kariernya sejak pandemi COVID-19 membuat jadwl bertarungnya terbengkalai.
Hal tersebut diungkap oleh pelatihnya, Freddie Roach.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Jawab Tantangan Justin Gaethje yang Sudah Siapkan Zona Maut Baginya
Roach mengatakan ia sudah berbincang dengan Manny Pacquiao tentang masa depannya.
"Saya telah berdiskusi dengan Manny untuk bertanding lagi sebanyak dua kali, dan kemudian mungkin mulai menetap di sisi politik," ujar Freddie Raoch, dilansir SPortFEAT.com dari Boxing Scene.
Yang megejutkan, salah satu rencana anak didiknya adalah maju sebagai calon Presiden di negara asalnya, Filipina.
Saat ini, Pacquaio memang menjabat sebagai senator Filipina.
Petinju 41 tahun beralias Pacman tersebut menjalankan laganya ketika sedang cuti dari kegiatan legislatifnya.
"Saya berkata, saya ingin bantu kamu kampanye," ujar Roach bercanda.
Baca Juga: Menerka Formasi yang Bakal Diterapkan Andrea Pirlo di Juventus Musim Depan
"Manny ingin bertarung beberapa kali lagi dan kemudian mencalonkan diri sebagai presiden negaranya.
"Ia akan menajdi petinju pertama yang melakukan itu dan hal tersebut akan jadi bagian lain dari sejarahnya. Saya pikir dia sangat andal," ucap Roach.
Manny Pacquiao sudah melakoni total 71 (62-7-2) pertandingan tinju, yang mana 39 di antaranya diraih dengan kemenangan KO.
Baca Juga: Ada Peran Pebisnis Ulung Dibalik Kesuksesan Atalanta dalam Beberapa Musim Terakhir
Roach sendiri mengatakan Pacquiao berharap bisa kembali bertarung sebelum akhir tahun atau awal 2021.
Namun hal tersebut memang sedikit sulit mengingat pandemi COVID-19 masih belum usai.
Meski begitu, ada sejumlah nama lawan yang suidah dipikirkan Pacquiao. Salah satunya adalah mikey Garcia dan legenda tinju dunia, Floyd Mayweather Jr.
"Kami berdiskusi tentang lawan. Ada banyak nama yang muncul. (Tapi) saya menyukai Mikey Garcia. Saya pikir pertarungan mereka akan sangat bagus," ujar Roach.
"(tetapi) apa yang paling dia inginkan adalah bertarung melawan Mayweather sekali lagi," imbuh Roach.
Manny Pacquiao dan Floyd Mayweather Jr pernah berjumpa pada 2015.
Laga mereka digadang-gadang sebagai pertarungan paling akbar dalam abad ini. Saat itu, Pacquiao kalah dari Mayweather melalui unanymous decision.
(*)