Find Us On Social Media :

Anthony Sinisuka Ginting Diperhitungkan Jadi Kandidat Fantastic Four Bareng Kento Momota

Anthony Sinisuka Ginting memberikan shuttlecock ke arena tribun Istora Senayan Jakarta saat berhasil memastikan diri melangkah ke babak final Indonesia Masters 2020, Sabtu (18/1/2020).

SportFEAT.COM - Pebulu tangkis Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting diperhitungkan sebagai pemain tunggal putra hebat bersama pemain peringkat satu dunia, Kento Momota.

Anthony Sinisuka Ginting diperhitungan menjadi salah satu pemain yang bisa meneruskan era Fantastic Four versi sebelumnya.

Sejak Lin Dan memutuskan pensiun, generasi baru tunggal putra seolah resmi dimulai.

Sebelumnya, dunia bulu tangkis, khususnya nomor tunggal putra dikenal memiliki empat pemain hebat yang terdiri dari Lin Dan (China), Lee Chong Wei (Malaysia), Taufik Hidayat (Indonesia) serta Peter Gade (Denmark).

Baca Juga: Pebulu Tangkis Spesialis Ganda India Positif COVID-19, Begini Kondisi Terbarunya

Keempat mantan pemain tersebut pernah menyuguhkan persaingan sengit nan banyak dinanti sejak awal 2000-an.

Kini, beberapa nama pemain muda pun mulai ditunggu aksinya untuk meneruskan "legacy" tunggal putra.

Aksi Anthony Sinisuka Ginting pun kerap disorot.

Sejak Taufik Hidayat pensiun pada 2013, Anthony Ginting menjadi pemain yang masuk generasi baru dalam tunggal putra Indonesia.

Pemain 23 tahun asal Cimahi itu banyak diprediksi mampu untuk menjadi salah satu pemain hebat sekaligus pesaing utama tunggal putra nomor satu dunia saat ini, Kento Momota.

Bersama Momota dan dua pemain tunggal puta lain, Anthony dinilai bisa jadi penerus "Fantastic Four" di era generasi baru kali ini.

Banyak hal yang membuat Anthony layak masuk daftar tersebut. Dilansir SportFEAT.com dari 360 Badminton, komentator BWF, Steen Pedersen pernah berujar Anthony dinilai punya modal bagus untuk meraih banyak gelar.

Baca Juga: Media Jepang Sebut Anthony Sinisuka Ginting Satu-satunya Pemain yang Sering Sulitkan Kento Momota

Bahkan Ginting disebut punya kemampuan untuk mengalahkan siapapun dan dalam ajang apapun.

Hanya saja, juara Indonesia Masters 2020 tersebut masih terkendala aspek konsistensi yang sering membuatnya harus gigit jari.

Anthony Ginting erat dikatikan memiliki rivalitas sengit dengan Kento Momota.

Pertemuan mereka sudah terjadi sebanyak 15 kali. Dilihat dari catatan di atas kertas, Anthony masih kalah jauh dengan hanya mengantongi empat kemenangan atas pemain kidal Jepang itu.

Baca Juga: 3 Pertemuan Anthony Ginting Vs Kento Momota yang Paling Diingat Sepanjang 2019

Namun, di setiap pertandingan mereka, laga hampir selalu terjadi dalam pertarungan rubber game.

Salah satu andalan Anthony adalah kecepatannya yang tinggi, bahkan komentator BWF kawakan, Gillian Clark sering menyebutnya sebagai pemain paling cepat saat ini.

Hal tersebut pun diakui salah satu mantan pelatih Momota, Kasutaka Yoshikawa yang menilai bahwa kecepatan langkah Anthony sering merepotkan Momota.

Baca Juga: Gegara Anthony Ginting, Kento Momota Disarankan Memilah Turnamen

Selain Anthony dan Momota, dua nama pemain tunggal putra lainnya yang digadang-gdang bisa suguhkan kwartet tunggal putra adalah Shi Yu Qi (China) dan Viktor Axelsen (Denmark).

(*)