SportFEAT.COM - General Manager (GM) Ducati, Gigi Dall'Igna, memilih untuk irit bicara terkait peluang Jorge Lorenzo gantikan posisi Andrea Dovizioso.
Andrea Dovizioso baru saja mengumumkan bahwa dirinya tidak akan menjadi bagian Ducati untuk MotoGP 2021.
Pembalap berusia 35 tahun itu memilih untuk menyudahi kebersamaannya dengan Ducati dan tidak akan memperpanjang kontrak di sana.
Dengan demikian, tim pabrikan asal Italia itu praktis baru memiliki satu nama untuk mengisi slot untuk balapan MotoGP 2021.
Baca Juga: Jelang MotoGP Styria 2020, Pengganti Marc Marquez Soroti Lokasi Crash Mengerikan di Seri Keempat
Sosok yang dimaksud adalah pembalap asal Australia Jack Miller.
Jack Miller sendiri saat ini masih memperkuat tim satelit Ducati Pramac Racing pada balapan MotoGP 2020.
Kepergian Andrea Dovizioso menyisakan pekerjaan rumah tak mudah bagi Ducati.
Pasalnya, dalam beberapa musim terakhir, rider Ducati yang paling kompetitif adalah Andrea Dovizioso.
Di musim lalu, kompatriot Valentino Rossi itu bahkan duduk di posisi runner-up klasemen akhi pembalap.
Untuk menambal kekosongan posisi yang ditinggalkan Dovi, Ducati kerap dikaitkan dengan pembalap-pembalap kelas dunia.
Salah satu yang santer dirumorkan akan bergabung dengan tim yang bermarkas di Bologna itu adalah Jorge Lorenzo.
Hal itu tak lepas dari kedekatan mantan pembalap MotoGP dengan General Manager (GM) Ducati, Gigi Dall'Igna.
Dall'Igna pun tak menampik jika pihaknya tengah menjalin komunikasi dengan beberapa rider termasuk Lorenzo.
Baca Juga: Harapan Besar Fabio Quartararo di Balapan MotoGP Styria 2020, Naik Podium Lagi?
Meski begitu, pria berpaspor Italia itu membantah bahwa negoisasi dengan Lorenzo sudah rampung.
Hal tersebut ia ungkapkan saat menjalani sesi wawancara dengan Sky Sports dalam sebuah kesempatan.
“Tidak jelas, kami pasti memiliki opsi di atas meja, kami mulai berpikir ketika kami menyadari bahwa negosiasi tidak akan mudah," kata Dall'Igna.
"Tapi masih terlalu dini untuk membicarakannya. Kami melakukannya dengan sangat baik, kami memiliki beberapa ide tetapi masih terlalu dini untuk mempresentasikan kartu.
"Saya pikir pilihan Lorenzo sangat berisiko, tetapi itu ada di atas meja dan kami sedang mengevaluasinya," lanjutnya, dikutip SportFEAT.COM dari todocircuito.
Baca Juga: Jelang MotoGP Styria 2020 - Kemenangan di Red Bull Ring Bukti Andrea Dovizioso Pemenang Sejati
Di sisi lain, Jorge Lorenzo bukanlah sosok yang asing bagi tim Ducati.
Sebab keduanya pernah bekerja sama selama dua musim yakni pada 2017-2018 sebelum memutuskan pindah ke Repsol Honda.
Setahun kemudian tepat di akhir musim MotoGP 2019, rider berjuluk X Fuera itu mengambil langkah pensiun di usia 33 tahun.
Setelah memutuskan gantung helm, Lorenzo tercatat sebagai tes rider bagi tim Yamaha.
Baca Juga: Jelang MotoGP Styria 2020 - Kemenangan di Red Bull Ring Bukti Andrea Dovizioso Pemenang Sejati