Find Us On Social Media :

Persaingan Sengit Johann Zarco dan Francesco Bagnaia Dapatkan Kursi Andrea Dovizioso di Ducati

Pembalap Avintia Racing, Johann Zarco, bakal memulai dari posisi terdepan di balapan MotoGP Republik Ceska 2020.

SportFEAT.COM - Johann Zarco dan Francesco Bagnaia akan bersaing sengit mendapatkan kursi Andrea Dovizioso di Ducati setelah tim pabrikan Italia itu memperpanjang kontrak mereka.

Ducati telah mengonfirmasi bahwa mereka memperpanjang kontrak dua pembalap tim satelit, Johann Zarco dan Francesco Bagnaia.

Johann Zarco saat ini memperkuat tim satelit Reale Avintia.

Sementara Francesco Bagnaia bernaung di Pramac Ducati.

Baca Juga: Marc Marquez Menepi 2-3 Bulan, Valentino Rossi: Itu Bukti Dia Manusia Biasa

Baik Johann Zarco dan Francesco Bagnaia mendapat perpanjangan kontrak. Zarco setidaknya masih bertahan hingga satu musim ke depan.

Sedangkan Bagnaia sampai 2022.

Meski begitu, Ducati masih belum membocorkan kemanakah dua pembalap itu akan berlabuh.

Apakah tetap di tim satelit masing-masing atau menjadi pengganti Andrea Dovizioso sekaligus rekan setim Jack Miller di tim pabrikan pada MotoGP 2021.

Direktur Ducati Sports, Paolo Ciabatti mengonfirmasi bahwa timnya saat ini masih mempertimbangkan siapa yang akan mengisi slot Dovizioso tahun depan di tim pabrikan.

"Saat ini kami sedang menetapkan perpanjangan dua tahun dengan Pecco (Bagnaia)," jelas Paolo Ciabatti dilansir SportFEAT.COM dari Tuttomotoriweb.

"Kami akan memutuskan dalam beberapa minggu mendatang apakah dia akan pergi ke tim resmi (utama) atau dia akan ke Pramac," ujar Ciabatti.

Baca Juga: Jadwal Balapan MotoGP Styria 2020 - Fabio Quartararo Kembali Dihantui Masalah Teknis Yamaha

Sementara itu, bagi Zarco, kepastian mendapat perpanjangan kontrak di Ducati membuatnya serasa memenangi balapan.

Rider asal Prancis itu juga tidak menutupi bahwa ia snagat berharap untuk bisa naik ke tim pabrikan.

"Kabar yang sangat baik, mengetahui bahwa saya masih akan bersama Ducati tahun depan. Tetapi mereka masih perlu waktu untuk memutuskan dalam penempatan pembalap. " kata Zarco.

Baca Juga: Marc Marquez Menepi 2-3 Bulan, Valentino Rossi: Itu Bukti Dia Manusia Biasa

"Berada di tim pabrikan adalah impian saya. Dengan apa yang saya telah pelajari dan berkaca dari kesalahan saya (tahun lalu) membuat saya kini bersiap untuk membalap dengan motor tim pabrikan,"

"Namun saya masih harus buktikan dengan beberapa raihan podium dan terus berjuang untuk kemenangan," tandasnya.

Johann Zarco berhasil menunjukkan adapatasinya dengan Ducati berjalan cukup baik.

Setelah sukses menyabet podium ketiga di MotoGP Ceska 2020, ia kembali berhasil tampil cepat di kualifikasi MotoGP Styria 2020.

Zarco sempat terlunta-lunta tak punya tim di akhir musim 2019 setelah hengkang dari KTM.

Ia sempat tak punya tim dan menjadi pembalap sementara LCR Honda. Setelah menandantangi satu musim dengan Reale Avintia awal tahun ini, sejak itu ia pun sudah bertekad untuk membidik satu tempat di Ducati.

Baca Juga: Tiga Nama yang Makin Diduga Kuat Bisa Mengancam Posisi Andrea Dovizioso di Ducati

Meski begitu, Zarco dipastikan akan bersaing sengit dengan Bagnaia.

Sebab Francesco Bagnaia pun berhasil mencuri perhatian tatkala tampil fantastis di seri MotoGP Andalusia dan hampir melesat naik podium sebelum motornya mengalami masalah teknis.

Di sisi lain, Ducati telah dipastikan akan melepas Andrea Dovizioso mulai 2021.

Dovizioso memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak bersama tim pabrikan Italia itu. Saat ini ia belum ada rencana apapun di musim depan meski banyak ditawari untuk gabung ke Aprilia.

(*)