SportFEAT.COM - Pelatih RB Leipzig, Julian Nagelsmann, dinilai bisa menjadi juru taktik Real Madrid di masa depan berkat pencapaian apik di musim ini.
Pada ajang Liga Champions musim ini, RB Leipzig sukses menembus babak semifinal.
Sayangnya perjalanan mereka harus terhenti setelah ditumbangkan Paris Saint-Germain (PSG) di babak empat besar.
Kekalahan tersebut sekaligus menggagalkan kesempatan RB Leipzig untuk menjejakkan kakinya di final untuk pertama kali sepanjang sejarah klub.
Baca Juga: AS Roma Punya Bos Baru, Daniele De Rossi Berpeluang Kerja Bareng Sang Ayah
Meski begitu, pencapaian RB Leipzig di Liga Champions musim ini sudah cukup mengejutkan mengingat mereka baru terlahir pada 2009 lalu.
Prestasi Die Roten Bullen di turnamen paling prestise di Benua Biru itu tak bisa terlepas dari kontribusi sang pelatih Julian Nagelsmann.
Arsitek berusia 33 tahun itu berhasil meramu tim yang diisi pemain "medioker" menjadi sebuah skuad yang menakutkan.
Atletico Madrid yang merupakan mantan finalis Liga Champions tak luput jadi korban keganasan RB Leipzig.
Finalis Liga Champions musim lalu, Tottenham Hotspur juga pernah merasakan tangan dingin Nagelsmann.
Selain itu, Julian Nagelsmann juga menorehkan sejarah tersendiri setelah menuliskan namanya di buku rekor Liga Champions.
Ia menjadi pelatih termuda yang menangani sebuah tim di babak semifinal Liga Champions pada usia 33 tahun.
Baca Juga: Zlatan Ibrahimovic Terancam Tak Bisa Ikut Latihan Pramusim AC Milan, Ada Apa?
Berkat pencapaian itu, tak megherankan jika Nagelsmann diprediksi bakal menjadi pelatih hebat di masa depan.
Kepala Olahraga dan Pengembangan RB Leipzig, Ralf Rangnick bahkan menyebut Nagelsmann sudah pantas menjadi pelatih Real Madrid di masa depan.
"Saya yakin dia bisa bekerja dengan baik di Real Madrid," kata Rangnick kepada Bild," seperti dikutip SportFEAT.com dari Goal Internasional.
"Sangat terbuka kemungkinannya dia melangkah ke klub yang lebih baik dan lebih besar (dari Leipzig), jika dia menginginkannya."
Julian Nagelsmann sejatinya pernah diincar Real Madrid pada 2018 sebagai pengganti Zinedine Zidane.
Namun tawaran tersebut ditolak oleh mantan pelatih Hoffenheim itu.
Baca Juga: Eks AC Milan Ini Ditaksir Juventus untuk Bergabung dengan Staf Andrea Pirlo