SportFEAT.COM - Kiper Persib Bandung, Teja Paku Alam akui dirinya ingin menjadi bermain di luar posisinya yaitu sebagai pemain depan di tim.
Dalam sepak bola terdapat sebelas posisi yang harus diisi oleh masing-masing pemain demi mempermudah taktik yang sudah disusun pelatih.
Kesebelas pemain ini tentu punya peran masing-masing namun saling terikat antara satu pemain dengan pemain lainnya sehingga terciptalah tim yang padu.
Baca Juga: Eks Ketua Umum PSSI Angkat Suara Terkait Isu Naturalisasi Pemain di Timnas Indonesia
Namu terkadang posisi penyerang lebih banyak dilirik oleh orang lain terutama para penggemar sepak bola.
Hal ini terjadi karena perannya sebagai pemecah keberuntuan dan posisinya yang selalu di depan sehingga kerap menjadi sorotan.
Selain itu menjadi penyerang memiliki kepuasan sendiri karena berhasil menjebol gawang dari lawan-lawannya.
Karena hal ini, salah satu penjaga gawang Persib Bandung jadi memiliki keinginan menjadi seorang penyerang.
Keinginan ini sendiri disampaikan langsung oleh Teja Paku Alam disela-sela waktunya berlatih bersama Persib Bandung.
Alasan Teja Paku Alam sendiri ingin menjadi penyerang adalah agar dirinya ingin sekali dapat mencetak gol dan melakukan selebrasi.
"Striker, karena saya pengen sekali untuk mecetak gol, (dan melakukan) selebrasi juga," ujar Teja Paku Alam, dikutip SportFEAT.com dari Tribun Jabar.
Baca Juga: Satu Pemain Timnas U-19 Indonesia Masuk Rumah Sakit, Pelatih Persib Bandung Angkat Suara
Meski begitu Teja Paku Alam tetap akan fokus pada posisinya selama ini yaitu menjadi penjaga gawang.
Musim lalu pada Liga 1 2019 Teja Paku Alam berhasil catatkan 25 penampilan bersama dengan Semen Padang dan kini sang pemain pindah ke Persib Bandung.
Bersama Persib Bandung, Teja Paku Alam baru mencatatkan satu penampilan di Liga 1 2020.
Penampilan terbanyak Teja Paku Alam sendiri terjadi kala dirinya masih membela klub asal Sumatra Selatan, Sriwijaya FC.
Bersama Sriwijaya FC sejak 2013 sampai 2018, Teja Paku Alam berhasil catatkan sebanyak 77 pertandingan.
(*)