SportFEAT.COM - Manajer pelatih Shin Tae-yong, sudah meminta para pemain timnas U-19 Indonesia untuk menjalani latihan setibanya di Kroasia.
Timnas U-19 Indonesia telah mendarat di Banda pukul 10.00 waktu setempat.
Mereka disambut langsung oleh pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia, yang diwakili Elbanita Lingkan Surya.
Setibanya di ibukota Kroasia itu, para pemain timnas U-19 Indonesia langsung melanjutkan perjalanan ke Sveti Martin na Muri.
Skuat Garuda Nusantara total melakukan penerbangan selama 17 jam dari Jakarta ke Zagreb.
Sesampainya di Kroasia, para pemain timnas U-19 Indonesia dipastikan tak akan bisa bersantai.
Pasalnya di sore hari, manajer pelatih Shin Tae-yong sudah meminta David Maulana dan kolega untuk menjalani latihan.
"Setelah melakukan perjalanan panjang ke Kroasia dan tiba di hotel, pemain langsung makan siang dan istirahat sebentar," ucap Shin Tae-yong.
"Sore ini (30/8/2020), kami langsung menjalani latihan di lapangan," tuturnya, seperti dikutip SportFEAT.com dari laman resmi PSSI.
Juru taktik asal Korea Selatan itu tak lupa berterima kasih kepada pihak PSSI khususnya Ketua Umum Mochamad Iriawan.
Shin Tae-yong juga berjanji bakal berjuang keras untuk timnas U-19 Indonesia.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan) yang selalu mendukung penuh timnas U-19," ucap Shin Tae-yong.
"Selama disini (Kroasia) para pemain akan bekerja keras demi raihan prestasi timnas U-19 nantinya," ucapnya memungkasi.
Pada pemusatan latihan (TC) timnas U-19 Indonesia di Kroasia ini, Shin Tae-yong membawa 27 pemain.
Jumlah itu sejatinya tak sesuai dengan rencana awal yakni 30 pemain.
Pasalnya sebelum keberangkatan, eks pelatih timnas Korea Selatan itu mencoret dua pemain yakni Serdy Ephyfano dan Ahmad Afhridrizal.
Keputusan tersebut diambil akibat sikap indisipliner kedua pemain tersebut.
Satu nama lain yakni Elkan Baggott masih diragukan mengikuti pemusatan latihan lantaran masih bersama klubnya, Ipswich Town U-18.
Sementara itu, selama berada di Negeri Balkan, timnas U-19 Indonesia dijadwalkan akan mengikuti turnamen mini.
Rencananya turnamen tersebut bakal berlangsung 2-8 September 2020 mendatang dan diikuti oleh Kroasia, Bulgaria, Arab Saudi, Qatar dan Indonesia.
(*)