Find Us On Social Media :

Hendra Setiawan Akui Libur Panjang Turnamen Bikin Feel Bartanding Jadi Berbeda

Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan saat menaiki podium juara pada Kejuaraan Dunia 2019, di St. Jakobshalle Basel, Swiss, Minggu (25/8/2019).

Berdasarkan komposisi pemain, tim Banteng sendiri menjadi tim unggulan kedua di bawah tim Rajawali.

Simulasi Piala Thomas dan Uber 2020 ini, menurut Hendra, menjadi ajang pemanasan baginya.

Sebab, jeda turnamen yang cukup lama -sejak Maret 2020- membuat atmosfer bertanding kini jadi berbeda.

Baca Juga: Masa Lalu Pahit Disebut Jadi Alasan Park Joo-bong Tinggalkan Korea Selatan dan Pilih Mengabdi di Jepang

"Kalau soal persiapan, lebih banyak ke persiapan fokus nanti di lapangan. Karena di sini saya anggap pemanasan, target utamanya di Piala Thomas nanti. Mencoba untuk maksimal tapi tetap menikmati setiap pertandingan di simulasi ini," ujar Hendra dikutip dari Badminton Indonesia.

"Lama nggak tanding itu memang bikin feel-nya jadi beda di lapangan," sambung pemain yang akrab disapa Koh S itu.

Sejak pandemi COVID-19 menyerang, BWF memang telah meliburkan semua turnamen tanpa kecuali, terhitung dari Maret 2020 hingga akhir September 2020 mendatang.

Baca Juga: Kabar Gembira, BWF Pastikan Piala Thomas dan Uber 2020 Akan Tetap Digelar Oktober

Adapun Piala Thomas dan Uber 2020 sendiri akan dihelat pada 3-10 Oktober 2020 di Ceres Arena, Aarhus, Denmark.

Dengan tidak adanya turnamen reguler atau World Tour yang bergulir sebelum kompetisi beregu paling prestisius tersebut, tentu hal ini bisa membuat pemain kurang pemanasan.

"Tapi semua pemain kan juga mengalami, jadi tetap harus siap," kata Hendra.