SportFEAT.COM - Jack Miller cemburu dengan keleluasaan murid-murid Valentino Rossi di VR46 Academy yang bisa berlatih di Sirkuit Misano sepanjang tahun.
Gelaran MotoGP yang dihelat di Sirkuit Misano pada edisi MotoGP San Marino kemarin menjdi panggung bagi rider jebolan VR46 Academy.
VR46 Academy adalah akademi balapan yang dimiliki Valentino Rossi.
Aademi yang berbasis di Tavulia, Italia tersebut sukses melahirkan nama-nama rider yang menjanjikan.
Baca Juga: Honda Harus Pecat Alberto Puig jika Tak Ingin Hancur Sepanjang MotoGP 2020
Pada MotoGP San Marino 2020 kemarin, dua rider jebolan VR46 Academy sukses meraih juara dan runner-up masing-masing di kelas Moto2 dan MotoGP.
Dari kelas Moto2, Franco Morbidelli (Petronas Yamaha) ada adik sambung Valentino Rossi, Luca Marini yang menjadi kamoiun.
Disusul rekan satu timnya Marco Bezzechi yang mengamankan tempat kedua.
Pun demikian di ranah kelas MotoGP, Franco Morbidelli (Petronas Yamaha) tampil digdaya sepanjang balapn yang bergulir di Sirkuit Misano itu.
Lalu kemudian Francesco Bagnaia yang berhasil finis sebagai runner-up.
Melihat para jebolan VR46 Academy mendulang kesuksesan masif, salah satu rider MotoGP dari tim Pramac, Jack Miller mulai cemburu.
Baca Juga: Maverick Vinales Dibuat Bingung dengan Hasil Balapan MotoGP San Marino 2020
Salah satunya soal kesempatan pada murid didikan Valntino Rossi tersebut berlatih dan menjajal sirkuit Misano sepanjang tahun.
"Apa yang bisa saya katakan, mereka beruntung sekali bisa latihan di Misano sepanjang tahun," ujar Jack Miller, dikutip SportFEAT.com dari Motosan.es.
"Sementara saya sendiri tidak bisa ke Sirkuit Phillip Island," tukas rider asal Australia itu.
Baca Juga: Franco Morbidelli Soroti Peran Krusial Valentino Rossi usai Menangi MotoGP San Marino 2020
Rider-rider asal Italia, terutama jebolan VR46 Academy bisa saja kembali menuai kesuksesan pada pekan akhir ini.Sebab seri selanjutnya masih akan bergulir di Sirkuit Misano dengan tajuk MotoGP Emilia Romagna 2020.
Di sisi lain, Miller sendiri sebenarnya sempat tampil cukup bagus saat melintasi Sirkuit Misano pada MotoGP San Marino 2020 kemarin.
Ia sempat melesat ke posisi ketiga.
Namun sayangnya, Miller kehabisan ban depan, dan itu membuatnya harus memperlambat lajunya demi menyelematkan ban dan tetap menuntaskan balapan.
Rider beralias JackAss itu harus finis di urutan kedelapan.
"Itu memang bukan balapan yang mudah," ujar Miller.
"Dengan tujuh lap tersisa saya berusaha mempertahankan laju motor dan ban.
"Saya menderita pada bagian ban depan, terutama saat melakukan tikungan ke kiri. Saya mencoba melakukan yang terbaik,"
"Dan kami akan memperbaiki lagi penampilan kami untuk pekan depan (MotoGP Emilia Romagna 2020)," tukasnya.
(*)