"Yang pasti itu membuat saya merasa aneh, karena bahkan saat masih di Moto3 dan Moto2 pun saya belum pernah memimpin klasemen," ungkap Quartararo.
"Menjadi pemuncak klasemen di MotoGP selalu menjadi nilai plus. Memang akan ada tekanan ekstra, tapi saya tidak akan terlalu memikirkannya," kata pembalap 21 tahun itu.