Namun yang pasti, Marc Klok berhasil melewati 'ujian' saat mengajukan diri dalam proses naturalisasinya.
Pada rapat virtual tersebut, Marc Klok diberikan sejumlah pertanyaan dengan bahasa Indonesia dan salah satunya diminta untuk melafalkan Pancasila.
"Marc Sehat?" tanya Adies Kadier, pimpinan rapat dari Partai Golkar, dikutip SPortFEAT.comd ari Bolanas.
"Sehat selalu, terima kasih," jawab Klok.
Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Akan Bersiap Hadapi 4 Tim dalam 6 Laga Uji Coba di Kroasia
Dan pemain asal Belanda itu berhasil membuat para pimpinan Komisi III DPR RI terkesima.
Pasalnya, Marc Klok mampu fasih berbahasa Indonesia dengan baik. Ia juga berhasil menunjukkan kemampuannya dalam menghafal Pancasila.
"Dia lebih hafal dari kontes miss-miss itu," kata pimpinan rapat.
"Ini (Marc) Anthony (Klok) lebih hafal, luar biasa," sanjungnya.
Hal-hal demikian membantu Marc Klok membuktikan diri bahwa ia benar-benar serius ingin menjadi WNI.
"Kami berharap bukan cuma dihafalkan, ke depan kalian juga harus menghayati poin-poin Pancasila dan kami harap seluruhnya bisa berikan sumbangsih untuk bangsa dan negara," tutupnya.
Apabila dokumen dan persyaratan Marc Klok untuk menjadi WNI telah disetujui, maka kesempatan pemain 27 tahun itu memperkuat timnas Indonesia juga ikut terbuka.