Ezpeleta hanya berharap sakit yang dirasakan oleh Rossi dapat segera berhenti, dan berharap agar sang pembalap lekas pulih.
"Tes ini positif untuk Virus Corona, rasanya seperti mengalami patah tulang selangka," ujar Ezpeleta dilansir SportFEAT.COM dari Motosan.es.
"Saya berharap sakitnya berkurang untuk Valentino (Rossi) dan dia dapat sembuh lebih cepat, ini sudah menjadi satu jenis cedera lagi," tambah Carmelo Ezpeleta.
Valentino Rossi sendiri memang sebelum dinyatakan positif COVID-19, ia merasakan keluhan pada badannya saat bangun tidur.
Baca Juga: Waduh! Valentino Rossi Dipastikan Absen di MotoGP Aragon 2020 Gegara Positif COVID-19
Seperti merasakan kondisi demam, dan merasakan nyeri tulang di beberapa bagian badannya.
Carmelo Ezpeleta kemudian mengatakan bahwa ia cuma berharap Rossi segera kembali secepat mungkin meski ia tidak tahu kapan itu terjadi.
"Dia (Rossi) telah mengikuti tes pada hari Selasa, dan hasilnya negatif, kemudian dia mengalami gejala, dan dia melakukan tes lagi hasilnya positif,"
"Saya berharap ini hanya gejala ringan, bahwa ia kan segera sembuh, dan dia dapat kembali lagi secepat mungkin,"
Baca Juga: Valentino Rossi Putar Otak Lebih Kencang agar Sang Adik Bisa Mentas di MotoGP 2021
"Yang jelas saya tidak tahu kapan terjadinya (kembalinya Rossi ke Lintasan balap), memperkirakan ini sangat rumit," ujar Ezpeleta.
Ezpeleta mengungkapkan dirinya bersyukur bahwa Rossi setelah dinyatakan positif tidak melakukan perjalanan ke luar Italia.
Sehingga rekan-rekannya di tim Yamaha tidak ikuti terinfeksi Virus Corona juga.
"Hal baiknya adalah dia tidak melakukan perjalanan dari Italia, dan dia telah mengisolasi dirinya sendiri,"
"Dan anggota timnya yang lain yang ada di sini baik-baik saja tanpa masalah," ujar Carmelo Ezpeleta.