Find Us On Social Media :

MotoGP Aragon 2020 - Dijagokan Yamaha, Maverick Vinales Buang Jauh Hasrat Gelar Juara Dunia

Hasil FP1 MotoGP Aragon 2020, Maverick Vinales melesat, adik Marc Marquez urutan segini.

SportFEAT.COM - Maverick Vinales menyingkirkan jauh perebutan gelar juara dunia musim ini demi fokus menjalani MotoGP Aragon 2020.

Maverick Vinales kini menjadi pembalap yang paling dijagokan MOnster Energy Yamaha pada MotoGP Aragon 2020.

Absennya Valentino Rossi yang positif COVID-19 tak ayal membuat tim berlogo garpu tala itu bertumpu harapan pada Maverick Vinales.

Terlebih, Yamaha terindikasi tidak menunjuk pembalap penguji mereka, Jorge Lorenzo, untuk menggantikan posisi Rossi di MotoGP Aragon 2020.

Baca Juga: MotoGP Aragon 2020 - Ducati Berpotensi Menang, Hati Kecil Fabio Quartararo: Semoga Mereka Tak Akan Bangkit

Sementara itu, harapan Yamaha pada Maverick Vinales memang cukup besar lantaran pembalap berjulukan Top Gun itu mampu menjadi yang tercepat pada sesi FP1 dan FP1 kemarin.

Vinales mampu jadi yang tercepat di Sirkuit Aragon pada Jumat kmearin, unggul dari duo rider tim satelit Yamaha Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli.

Modal ini jelas bisa menjadi bekal berharga bagi Vinales dalam melanjutkn sesi FP dan Kualifikasi hari Sabtu.

Menyadari bahwa ia berpotensi raih gelar di Aragon, pembalap asal Spanyol itu berusaha mengesampingkan soal perebutan gelar juara dunia.

Hal itu ia lakukan demi mampu menorehkan hasil terbaik di MotoGP Aragon 2020 kali ini.

Baca Juga: Valentino Rossi Absen, Maverick Vinales Jadi Andalan Yamaha di MotoGP Aragon 2020

"Saya tidak mau memikirkan soal gelar juara dunia," ucap Maverick Vinales, dikutip SportFEAT.com dari Motorsport.

"Saya hanya ingin memikirkan balapan sekarang dan tampil semaksimal mungkin (d9 Aragon)," tukasnya.

Vinales ebenarnya turut mewaspadai Franco Morbidelli yang cukup kuat di sesi balapan kering.

Baca Juga: Kronologi Valentino Rossi Dinyatakan Positif COVID-19, Sempat Mengeluh Sakit!

Tetapi hal itu tidak terlalu mengganggu Vinales menyusul dirinya ingin bertekad menyusun strategi pada 10 putaran terakhir di sesi balapan besok.

"Ya kami lihat lap times dan Franco sangat kuat, dia pasti bisa kuat di sana," kata Vinales.

"Dan kami harus mengontrol 10 lap terakhir saat balapan nanti. Karena tahun lalu saya cukup kesulitan saat balapan menyisakan 10 putaran dan besok saya akan bekerja lebih keras," pungkas dia.

Baca Juga: Bos Dorna Sport Berikan Respon Terkait Valentino Rossi yang Dinyatakan Positif COVID-19

Maverick Vinales terbilang menjalani musim MotoGP 2020 dengan cukup seret.

Sejauh ini Vinales baru berhasil mengantongi satu gelar juara dari seri Emilia Romagna dan beberapa kali mengalami masalah teknis dengan mesin YZR M1 Yamaha.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada