Kendati mendapati dirinya kembali gagal finis, Miller rupanya masih bisa legowo. Bukannya emosi dan marah-marah pada Binder, Miller justru memperlihatkan sisi kesabarannya.
"Saya langsung berdiri setelah jatuh dan merasa ada yang tidak beres karena itu bukan highside normal. Saat melihat Brad saya seperti 'Apa-apaan ini Brad?'," ujar Miller dikutip dari Autosport.
Baca Juga: Klasemen MotoGP 2020 usai Seri Teruel - Joan Mir Makin Kokoh di Puncak, Andrea Dovizioso Menderita
"Saya melepas helm dan kemudian kami berjalan keluar dari area gravel dan saya tanya apa yang terjadi dan dia menjawab "saya tidak tahu, kawan, maafkan saya,"
"Lalu saya berkata 'Baiklah jangan khawatirkan tentang itu'. Terkadang balapan memang seperti ini, terutama di sini di mana tikungannya begitu tajam," ujar Miller lagi.
Jack Miller dan Brad Binder sama-sama mengawali balapan dari grid kelima. Tetapi ketika memasuki tikungan 2 di putaran pertama, Binder kehilangan kendali dan menabrak ban belakang Miller.
???? LIGHTS OUT IN TERUEL! ????The field flood down into the tight Turn 1! ????#AlcanizGP ???? pic.twitter.com/U84VMoMR9J
— MotoGP™???? (@MotoGP) October 25, 2020
Miller pun mencoba memahami kecelakaan itu dan mengerti bahwa Binder melakukan kesalahan itu dengan tidak sengaja.
"Saya tanya dia tapi mungkin dia juga bingung. Ketika saya melihat tayangan ulangnya, sepertinya dia mendekati kelompok tengah dengan cepat dan saya hanya tidak beruntung karena ada di depannya," ucap Miller.
"Kami semua pernah melakukan (kesalahan), saya pun pernah melakukannya. Jadi saya tidak akan duduk di sini lalu memaki-makinya, tidak. Yang terjadi ya sudah biarlah terjadi," ujarnya lagi.
Baca Juga: Hasil MotoGP Teruel 2020 - Franco Morbidelli Juara, Takaaki Nakagami dan Alex Marquez Crash
Binder sendiri mengakui kesalahannya dan sangat menyesal telah membuat ambisi Miller dan tim Pramac di MotoGP Teruel 2020 lenyap.
Namun ia menegaskan bahwa kecelakaan ini murni ketidaksengajaan.
"Kesalahan besar dari saya dan saya sangat menyesal telah membuat Jack terseret jatuh," kata Binder.
"Saya mengubah arah dari tikungan 1 ke tikungan 2 dan sepertinya saya kurang memperhitungkan jarak dengan kecepatan saya di sana," kata dia lagi.