Find Us On Social Media :

MotoGP Valencia 2020 - Yamaha Terancam Meredup Lagi, Valentino Rossi Bingung dengan Kualitas M1 2020

Valentino Rossi terpaksa gagal finis di MotoGP Eropa 2020 akibat masalah teknis di mesin M1 Yamaha miliknya.

SportFEAT.COM - Performa Yamaha yang masih kurang menjanjikan di hari pertama MotoGP Valencia 2020 membuat Valentino Rossi mulai bingung dengan kualitas M1 2020.

Yamaha terancam kian meredup pada MotoGP Valencia 2020 menyusul hasil para pembalap mereka di hari pertama, Jumat (13/11/2020) kemarin.

Pada sesi FP1 dan FP2 MotoGP Valencia 2020 yang masih digelar di Sirkuit Ricardo Tormo, Valentino Rossi (ke-17), Fabio Quartararo (ke-16) dan Franco Morbidelli (ke-13) banyak tercecer di urutan belakang.

Satu-satunya yang berpeluang dapat akses ke Q2 Kualifikasi hari ini hanya Maverick Vinales yang mencatat hasil lebih baik.

Baca Juga: Moto2 Valencia 2020 - Pembalap Indonesia Andi Gilang Makin Terpacu Torehkan Hasil Terbaik Lagi

Mendapati hasil kurang maksimal pada seri kedua MotoGP di Valencia, Valentino Rossi pun mulai bertanya-tanya tentang kualitas M1 2020.

Ia berdiskusi dengan Maverick Vinales setelah hasil hari kemarin, dan mereka berdua mendapati bahwa masalah mereka sebenarnya kurang lebih sama.

"Saya berbicara dengan Maverick, kami memiliki masalah motor yang kurang lebih sama," ucap The Doctor, dikutip SportFEAT dari GPOne.

"Motor M1 2020 ini banyak bergerak di bagian belakang dan kami tidak memiliki grip," ucapnya lagi.

Rossi dan Vinales yang bernaung di Monster Energy Yamaha serta Fabio Quartararo dari Petronas Yamaha menggunakan mesin yanga sama.

Hanya Franco Morbidelli yang dibekali M1 2019 dengan spec A.

Namun hasil mereka sejauh ini tidak terlalu berbeda.

Baca Juga: Rahasia di Balik Penampilan Cemerlang KTM Sepanjang Gelaran MotoGP 2020

"Di antara kami semua, Franco memiliki kecepatan terbaik dengan motor yang lebih lawas. Tetapi performa kami tidak jauh berbeda," ucap Rossi.

Valentino Rossi mengaku cukup banyak berharap dengan M1 2020 mengingat para teknisi Yamaha sudah bekerja keras untuk memperbaiki apa saja yang kurang dari motor versi 2019.

Tetapi hasil performa Yamaha termasuk permasalahan mesin mereka hingga kasus sanksi yang diterima tim berlogo garpu tala itu membuat Rossi merasa bingung dan bertanya-tanya tentang kualitas M1 2020.

Baca Juga: Fabio Quartararo Cemburu Suzuki Ecstar Sekarang Lebih Maju daripada Yamaha

"Kami memiliki banyak ekspektasi pada M1 2020, karena kami diberi tahu bahwa Yamaha telah bekerja keras, mesinnya lebih cepat dan akan lebih baik," ungkap Rossi.

"Namun alih-alih mendapat itu, kami berada di uruan belakang sekarang, kami masih harus mencari tahu apakah M1 2020 benar-benar lebih baik dari versi sebelumnya,"

"Jika menilai aspek sirkuitnya, saya rasa tetap sama saja hasilnya," imbuh juara dunia sembilan kali itu.

Sebenarnya Yamaha sempat menunjukkan peningkatan di awal musim dengan raihan beberapa gelar juara melalui Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli.

Tak ketinggalan gelar juara Vinales di San Marino dan podium Rossi di Andalusia. Namun jika ditelaah lebih jauh, penampilan Yamaha cenderung kain meredup dan bahkan kalah dari kompetitor mereka seperti Suzuki Ecstar dan KTM.

Pada seri pekan lalu saja, di MotoGP Eropa yang masih dihelat di Sirkuit Ricardo Tormo, Yamaha benar-benar jeblok. Rossi gagal finis dan tiga pembalap Yamaha lainnya pun harus puas finis di luar 10 besar.

"Tahun ini Yamaha telah kompetitif di beberapa sirkuit, sudah menang 6 seri, Tapi di trek tersukit bagi kami, masalah yang sama selalu muncul," ucap Rossi.

"Kami harus bekerja keras pada mesin karena dalam hal ini kami berada dalam kesulitan dibandingkan dengan tim-tim lain," tukasnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)